Share

9. Malam Pertama

“Ageng baru saja keluar,” ucap Queen bermaksud memberi informasi kepada keempat sahabat Ageng.

“Kau tidak bohong?” tanya Brian yang bermaksud untuk memastikan.

“Kalau begitu aku hubungi dia, agar segera menemui kalian.”

Tidak ada jawaban, keempat pria itu justru langsung memasuki kamar hotel yang disewa untuk Queen dan Ageng tanpa permisi dan terkesan memaksa. Queen terlihat bingung dengan tingkah dan sikap yang ditunjukkan oleh oleh keempat sahabat Ageng tersebut.

“Dia benar-benar tidak ada,” ucap Erick dengan wajah sumringah karena merasa uang lima miliarnya aman.

Tatap mata mereka tertuju ke arah ranjang pengantin yang dipenuhi bungga dan masih terlihat rapi karena belum disentuh. Pria-pria itu terlihat tersenyum, ada bahagia, tetapi ada juga rasa miris karena kasihan kepada Queen.

“Apa yang kalian inginkan sebenarnya?” tanya Queen yang terlihat tegar meski sebenarnya sedang menyembunyikan rasa takut.

Bagaimana pun Queen belum mengenal Ageng dan semua teman-temannya, dia tidak tahu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status