Share

169. Perdebatan Menantu dan Mertua

‘’Memangnya kenapa kalau mama minta kamu saja yang pergi? Lagi pula Gavi itu anak mama dan Gia itu cucu mama.’’

‘’Lalu Vania apa, Ma? Vania menikah dengan Gavi. Vania yang melahirkan Gia. Vania istri sekaligus ibu dari cucu mama,’’ jelasnya bersama rasa sesak. Membuat Vania berkaca-kaca. Sakit harus menjelaskan padahal tak perlu dikatakan pun Yura seharusnya paham.

Berbeda dengan Vania, Yura malah berdecih rendah menanggapi sikap dramatis Vania. Jelas benar menganggap Vania bersikap berlebihan.

‘’Kamu berharap mama mengakui kamu sebagai menantu?’’

Suka atau tidak suka, bukankah begitu kenyataannya?

‘’Dengar ya, Vania. Hanya karena kamu melahirkan cucu mama. Menikah dengan anak mama. Itu semua tidak menjadikan kamu diterima di rumah ini,’’ seru Yura.

Vania tak percaya bisa mendengar kalimat kejam dari wanita yang dianggap Vania seperti ibu sendiri itu.

Padahal, bukan perkara mudah akhirnya memutuskan menikah dengan Gavi. Juga bukan hal remeh melahirkan Gia.

Vania masih mengingat sakitn
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status