Share

Part 13

Ara terus melangkahkan kakinya menuju lantai dua. Namun, saat dipertengahan jalan, Ara terpaksa menghentikan langkahnya saat sebuah suara memanggilnya.

"Ara," suara bariton itu berasal dari atas tangga, Ara mendongak dan menemukan Mars sedang berdiri menatapnya.

Ara tersenyum, lalu melangkah lebih cepat untuk menghampiri Omnya. "Ada apa?" tanya Ara setelah berada di dekat Mars.

"Kau habis darimana?" tanya Mars pura-pura tidak tahu.

"Bukannya sudah Ara bilang, kalau Ara pergi keluar sebentar."

"Darimana?" tanya Mars kembali.

"Beli ini," Ara menunjukkan sebuah es krim pada Mars.

"Aku sedang ngidam es krim, Om. Karena itu tadi aku pergi sebentar keluar," lanjut Ara.

"Kenapa kau tidak minta saja pada Hasbi untuk membelikannya?"

"Hasbi sedang menelpon rekan kerjanya, dan membahas tentang pekerjaan. Jadi, Ara tidak enak mengganggunya hanya untuk membeli sebuah es krim," jawab Ara.

Mars tersenyum, mengagumi kepintaran Ara dalam menutupi kebohongan.

"Ya sudah, istirahat lah. Kau pasti
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status