Share

03

Penulis: Eselitaa
last update Terakhir Diperbarui: 2024-12-29 00:19:11

Alih-alih tidak nyaman, Lyorna Graves malah tidak peduli.

Lyorna Graves mengambil makanan dan minuman dari Akash Norville. "Pergi sana! Aku tidak perlu dijaga sampai 24 jam."

Akash Norville diam sejenak.

"Baiklah. Jika nona butuh sesuatu, langsung kabari saya saja!"

"Pergi!"

Akash Norville mengangguk kemudian pergi.

Lyorna Graves menghubungi teman-temannya kalau dia tidak jadi datang karena ada urusan mendadak yang sangat penting yang harus di urus. Dia hanya terlalu lelah mencari masalah dengan ayahnya.

Lyorna Graves memakan makanan yang dibawa Akash Norville. Dia terkejut.

"Enak. Apakah Sisca yang memasak? Tetapi masakan dia tidak seperti ini rasanya tetapi tidak mungkin Akash Norville yang memasak kan? Pria kaku seperti dia?"

Sisca adalah koki pribadi Lyorna Graves.

Seperti yang dikatakan Akash Norville, Lyorna Graves mengalami sakit perut dan tidak dapat tidur tetapi Akash Norville sudah mengantasipasinya.

Lyorna Graves mendapatkan pesan misterius yang mengatakan kalau dia akan dibunuh di acara amal berikutnya. Seperti biasa, Lyorna Graves mengabaikannya.

Alasan Lyorna Graves tidak takut karena dia pikir itu cuma ancaman biasa dan penyerangan waktu itu dilakukan oleh orang yang iseng yang menyukainya. Karena dia telah beberapa kali mengalami serangan mendadak oleh orang tak dikenal yang mengaku sudah lama memperhatikannya dan menyukainya. Sehingga dia masa bodoh dengan ancaman pembunuhan ini. Meskipun ini lebih parah daripada sebelum-sebelumnya.

Lyorna Graves turun ke lantai bawah. Suasana begitu sepi. Dia bangun saat matahari masih belum muncul. Orang-orang masih tidur nyenyak di kamarnya kecuali Akash Norville. Lyorna Graves hampir menjerit melihat Akash Norville tengah berdiri di depan televisi.

"Nona Lyorna Graves, anda mau kemana di waktu seperti ini?"

"Diam! Apa urusanmu!"

"Maaf. Saya tidak tahu kalau nona Lyorna Graves akan bangun sedini ini."

"Aku ingin ke rumah Sereia dan membawanya kembali kesini."

"Bukankah itu tidak boleh?"

"Apa kau ingin mengajakku bertengkar?"

Akash Norville menggelengkan kepalanya. "Maaf nona, mana mungkin saya melakukan itu."

Lyorna Graves terdiam dan mengamati Akash Norville.

Lyorna Graves sempat memiliki beberapa bodyguard seperti Akash Norville tetapi tidak ada satupun dari mereka yang bilang akan mempertaruhkan nyawa untuknya, siap mati untuknya, dan bersumpah setia.

Ditambah, penampilan fisik Akash Norville mulai membuatnya penasaran. Dia bertanya-tanya ayahnya menemukan pria itu dimana. Dia tidak pernah mencari tahu mengenai latar belakang bodyguardnya sebelumnya.

"Selama apapun kamu disini, tidak akan pernah dapat menggantikan Sereia. Mungkin bagi ayahku, kamu jauh lebih baik daripada Sereia tetapi bagiku sama sekali tidak. Jangan pernah lupakan soal ini, Akash Norville. Aku akan selalu terganggu dengan keberadaanmu disekitarku, semakin lama kamu semakin menjengkelkan. Padahal wajahmu menarik, kupikir kamu bisa mendapatkan pekerjaan yang lebih baik daripada menjadi seorang pengawal meskipun gajinya tinggi. Seperti, kamu bisa melamar kerja di sebuah perusahaan yang besar. Dengan penampilanmu itu, aku yakin kamu bisa langsung diterima. Kamu bisa menarik banyak wanita dengan wajah itu kamu tahu?"

Akash Norville tidak mengatakan apapun. Dia malah mulai membersihkan barang-barang.

Lyorna Graves mengernyitkan alisnya tajam karena merasa kesal diabaikan begitu saja oleh pengawalnya. Akash Norville sudah keterlaluan.

"Kenapa kamu diam saja?" tanya Lyorna Graves marah.

Akash Norville menoleh ke Lyorna Graves dan berkata dengan datar. "Maafkan saya nona Lyorna Graves, saat saya merasakan anda mulai tidak nyaman. Saya pikir diam adalah keputusan yang paling tepat. Saya akan berusaha sebaik mungkin untuk tidak mengganggu anda. Hal-hal seperti mengetahui kemana anda pergi, apa yang anda perlukan, itu adalah bagian dari pekerjaan saya jadi saya tidak bisa berbuat apapun tentang itu."

Lyorna Graves semakin jengkel dengan jawaban pengawalnya. "Akash Norville, mulai sekarang kamu dipecat! Cepat bawa semua barangmu pergi dari sini!"

"Nona tidak bisa melakukan itu! Jika saya dipecat, maka itu akan menjadi urusan saya dengan Tuan Nolan."

"Aku adalah putri tunggal Nolan Griffin. Jangan bermain-main denganku Akash Norville!"

Teriakan Lyorna Graves langsung membangunkan para pelayan. Mereka bergegas menuju ke tempat kejadian. Akash Norville lagi-lagi diam saja dan mengabaikan Lyorna Graves.

Lyorna Graves menyuruh para pelayan untuk membawa semua barang-barang Akash Norville keluar. Mereka segera melakukannya.

Lyorna Graves juga menyuruh satpam untuk menyeret Akash Norville keluar.

"Orang asing tidak semudah itu menjadi bagian dari rumah ini. Kalau aku tidak menyukaimu, kau bisa apa?"

Lyorna Graves kembali ke kamarnya untuk menghubungi pacarnya.

"Lyorna Graves! Kamu pikir apa yang sudah kamu lakukan!"

Lyorna Graves berbalik untuk bertatapan dengan ayahnya. "Bagus. Ayah datang lebih cepat dari yang kukira. Satpam disana! Kenapa kamu berhenti? Cepat bawa Akash Norville keluar dari rumah ini! Kalian para pelayan kenapa lama sekali? Apakah barang-barang yang dibawa Akash Norville terlalu banyak sehingga kalian memakan waktu?"

"Lyorna! Lagi-lagi kamu membuat keributan hanya karena masalah sepele! Apakah kamu tahu jam berapa sekarang?!"

Nolan terlihat frustasi menghadapi kelakuan putrinya.

"Masalah sepele? Bagaimana bisa ayah berkata masalah sepele? Orang asing masuk ke rumah kita. Bagaimana bisa sepele?" teriak Lyorna Graves.

Para pelayan segera menghadap ke Lyorna Graves.

"Maaf nona tetapi kami tidak menemukan satupun barang milik Akash Norville."

"Huh?"

Lyorna Graves sedikit bingung. "Tidak mungkin. Cepat cari lagi sampai ketemu!"

"Saya tidak menyimpan satupun barang saya di rumah nona yang indah ini."

Lyorna Graves melirik Akash Norville yang memasang wajah datar.

'"Sepertinya kamu marah kepadaku Akash Norville?"

"Tidak nona. Bagaimana mungkin saya bisa marah pada orang yang harus saya layani sepenuh hati."

"Aku sudah melihat semuanya dari kamera tersembunyi. Dia melakukan pekerjaannya sebaik mungkin untukmu tetapi kamu malah bersikap seperti itu kepadanya. Dia berusaha untuk setia kepadamu, berusaha tidak merusak kepercayaanmu tetapi kamu malah menunjukkan sikap dan perilaku yang tidak semestinya. Bukan tentang sifat dan perilaku bodyguard saja! Tetapi sifatmu sebagai atasan yang baik juga perlu dibenahi Lyorna Graves!"

Nolan berkata dengan tegas yang langsung menuusuk hati Lyorna Graves.

Akash Norville melepaskan diri dari satpam dengan sangat mudah. Si satpam langsung mencoba memegangnya lagi tetapi kekuatannya tidak sebanding dengan Akash Norville.

"Atasan yang baik? Dia saja terlalu semena-mena terhadapku. Jauh berbeda dengan Sereia."

"Sereia tidak becus. Begini seharusnya sikap seorang bodyguard!" tegas Nolan.

Lyorna Graves semakin kesal karena ayahnya terus membela Akash Norville.

"Nona Lyorna Graves, maafkan saya jika selama ini saya selalu kurang dan buruk dalam melayani anda. Saya sadar bahwa saya masih perlu belajar lebih banyak lagi tetapi tolong izinkan saya berada di sisi anda untuk menjaga dan melayani anda. Saya akan berusaha untuk tidak lengah sedikitpun. Tolong terima maaf dari saya Nona Lyorna Graves. Tolong. Saya mohon."

Suara Akash Norville terdengar penuh penekanan.

Lyorna Graves berpikir kalau Akash Norville sudah gila.

Lyorna Graves tidak menanggapi Akash Norville yang berlutut di hadapanya. Dia kembali ke kamarnya kemudian menghubungi pacarny, Noctis, untuk datang.

"Maafkan putriku, Akash Norville."

"Tidak! Tuan Nolan tidak perlu meminta maaf. Seharusnya saya yang meminta maaf. Keberadaan saya di rumah ini sepertinya sangat dibenci Nona Lyorna Graves. Tetapi saya tidak menyerah. Saya akan membuat nona Lyorna Graves menerima saya untuk menjadi bodyguardnya."

"Terima kasih kerja samanya Akash Norville."

Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi

Bab terbaru

  • Protective Bodyguard   102

    Seluruh anggota keluarga Rainhold datang ke pemakamam Rune kecuali Lyorna Graves dan Akash Norville. Nolan merasa tidak pantas menjadi kepala keluarga jadi dia menyerahkan posisinya ke Rian. Domario juga menolak karena merasa tidak pantas. "Akash Norville yang telah membunuh Rune," kata Rian. "Bersediakah kamu memenjarakan dia?" Nolan diam sejenak. "Dia telah bersumpah untuk menghabisi pelaku sebenarnya. Aku tidak bisa menyalahkannya. Jika kau ingin memenjarakan dia, silahkan saja." "Kau bisa memanggilnya! Lyorna kalau minta juga pasti dia akan datang kan?" "Sepertinya dia sudah tahu kalau Rune mati meskipun beritanya ditiadakan," kata Nolan. Keluarga Rainhold kini bekerja keras untuk menutupi kerugian-kerugian di keluarga mereka. Kavish telah pergi. Aria yang begitu sedih selalu mengurung diri. Domario kini sering datang ke mansion keluarga Rainhold. Ishaan dan Phione? Mereka memeriksa keberadaan Akash Norville dan Lyorna Graves di panti asuhan tempat Akash Norville

  • Protective Bodyguard   101

    Kellen tiba-tiba mendapatkan kabar dari Luna bahwa rumahnya hancur karena dibom. Sementara orang tuanya masih di dalam rumah. Kellen sangat panik dan langsung bergegas kesana bersama Lyrona Graves. Namun Lyorna Graves tantrum dan marah lebih dulu karena Akash Norville. Pada akhirnya Akash Norville tidak dapat menyusul Lyorna Graves karena dia disuruh menghadap Nolan saat Lyorna Graves sampai menangis menjerit-jerit pada ayahnya melalui telepon Lupei untuk segera menyingkirkan Akash Norville. Akash Norville gelisah dan frustasi luar biasa. Ishaan baru saja tiba di rumah sakit bersama istrinya dan menyapa Akash Norville. "Tuan Ishaan, tolong pergilah ke kediaman Rune karena katanya terjadi pengeboman disana. Nona menolak saya datang dan tantrum luar biasa," kata Akash Norville. "Kenapa jadi seperti itu Lyorna? Bukankah hubungan kalian sudah menjadi lebih dekat?" tanya Ishaan. Akash Norville melihat ke arah lain. "Saya juga tidak emngerti. Saya pusing." Ishaan tidak pern

  • Protective Bodyguard   100

    Lyorna Graves sangat terkejut saat mendapati Kellen berdiri di dekat pintu ruangan ayahnya dirawat. Kepanikan Kyorna Graves mengundang Akash Norville mendekat. "Nona, ada apa?" tanya Akash Norville. Akash Norville begitu melihat Kellen langsung mengerahkan senjata padanya. Lyorna Graves mencoba menahan Akash Norville. "Turunkan senjatamu!" titah Lyorna Graves dingin. Akash Norville tak bergeming. Dia tetap menatap tajam dan penuh kebencian pada Kellen. "Akash Norville!" bentak Lyorna Graves. "Nona, saya minta maaf," bisik Akash Norville. "Saya tidak akan menurunkan senjata sampai tahu niatnya." "Lyorna, aku ingin bicara empat mata saja denganmu. Ini sangat penting. Juga, mungkin bisa dibilang untuk mengakhiri semuanya," kata Kellen. "...Baiklah." "Mengakhiri semuanya secara berdua saja? Jelas sangat berbahaya. Aku harus ikut!" sentak Akash Norville. Lyorna Graves menghela nafas dan bertanya, "Akash Norville ikut tidak apa-apa kan Kellen?" "Terserah kamu saja!"

  • Protective Bodyguard   99

    Melihat kedatangan Kavish dan orang tuanya, Ishaan langsung bangkit dari duduknya begitu juga dengan Phione. Kavish menatap Ishaan dengan tatapan yang sangat dingin begitu juga dengan Ishaan. Phione menatap mereka dengan tatapan cemas. Sementara kedua orang tua mereka menatap keduanya dengan tatapan waspada. Mereka khawatir Ishaan tiba-tiba menyerang Kavish. "Ishaan, berhenti menatap adikmu dengan tatapan seperti itu! Kavish akan menjelaskan semuanya padamu secara langsung!" kata Aria. "Apalagi yang ingin dijelaskan saat semuanya sudah jelas? Phione sangat syok sampai trauma melihat pria bedebah ini," ketus Ishaan. "Aku mengerti. Kalian berdua menginginkanku mati. Tentu saja, karena jika aku masih hidup, kau pasti akan terus terbayang-bayang dengan keberadaanku yang pernah melakukan kesalahan bukan?" tanya Kavish. "Kau mengerti juga," ketus Ishaan. "Seharusnya memang aku menghabisimu." "Ishaan!" bentak Aria. "Tetapi aku akan melawan. Dan aku malas melawan. Jadi a

  • Protective Bodyguard   98

    "Apa? Dia sudah berada dipenjara?" tanya Nolan. Lupei menggelengkan kepalanya. "Sebenarnya pelakunya masih belum bisa dibuktikan kalau itu benar-benar dia." "Apa maksudmu? Jadi siapa pelakunya?" tanya Nolan. "Putrimu tidak membiarkanku memberitahumu. Kita akan kasih thau kamu kalau pelakunya sudah jelas dia. Untuk saat ini, kau harus fokus pada pemulihanmu karena kau akan menggantikan paman menjadi kepala keluarga di keluarga Rainhold," kata Lupei. "Biarkan aku bicara dengan Lyorna Graves dan Akash Norville," kata Nolan. Lupei kemudian emmanggil Lyorna Graves dan AKash Norville untuk menemui Nolan. Betapa terkejutnya dia ternyata di luar ada banuak keponakannya. "Apa yang sedang kalian lakukan disini?" tanya Lupei. "Berbaikan dengan Lyorna Graves," jawab mereka serentak. "...Begitu. Baguslah. Lyorna, Akash, kalian dipanggil oleh Nolan!" Lyorna Graves masuk ke dalam bersama Akash Norville dna menghampiri Nolan. "Lyorna, kenapa kamu menyembunyikan sesuatu yang

  • Protective Bodyguard   97

    "Nona, anda baik-baik saja?" tanya Lorenzo, teman Akash Norville sambil menawarkan minuman pada Lyorna Graves. "Ya. Terima kasih banyak," jawab Lyorna Graves kemudian menerima minuman tersebut dan meminumnya. Tiba-tiba terdengar suara lenguhan. Lyorna Graves melirik ke arah ayahnya dan terkejut. Dia langsung menghampiri ayahnya dan menangis cukup keras. Wajahnya ditaruh di badan ayahnya dan dia menangis seperti anak kecil. "Ayah, akhirnya kamu bangun juga. Hiks. Tidak tahukah kamu betapa takutnya diriku?" keluh Lyorna Graves. Nolan mengerjapkan kedua matanya dan terkejut melihat teman-temannya Akash Norville. "Lyorna, siapa mereka?" tanya Nolan. "Ah, kami temannya Akash Norville. Kami tumbuh di panti asuhan yang sama. Kami disini karena permintaan pengawal itu untuk menjaga nona Lyorna Graves karena dia sedang pergi untuk urusan yang sangat penting," jawab Lorenzo. "Begitu." Nolan mengusap kepala Lyorna Graves dengan lembut. Lyorna Graves masih terus menangis.

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status