Share

10. Hadiah Perpisahan

Satu bulan kemudian.

"Perbanyak latihan pernapasan. Kamu kesulitan bernapas." Ucap Janu sambil menyodorkan air minum.

Nalini benar-benar tertinggal.

Sejak menyadari potensi tenaga dalam yang dimiliki Janu.

Seharusnya Nalini bisa mengukur kemampuan dirinya sangat jauh dengan Janu.

Dia hanya membatu Janu mengenal huruf dan membaca.

Hasilnya Janu maju lebih pesat. Sekali diberi pemahaman suatu gerakan jurus.

Janu langsung mengerti dan berlatih dengan sempurna.

Sedangkan Nalini harus beberapa kali berlatih untuk menguasai satu jurus saja.

Nalini dan Janu kelelahan, mereka gunakan waktu dari pagi hingga siang untuk berlatih.

"Aku akan isi air dan membawa beberapa makanan."

Nalini hanya mengangguk sebagai jawabannya.

Untuk sarapan, mereka akan memetik dedaunan atau buah yang mereka temui di hutan.

Dalam tumpukan buku yang berisi jurus-jurus langka.

Ada satu buku yang berisikan ilmu pengetahuan tentang dunia pengobatan.

Serta informasi tumbuh-tumbuhan yang berkhasiat.

Sayang buku
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status