Share

Sebelas

Kini Terisya, Deren, dan Niana sedang berjalan ke arah kantin dengan Deren mengekor di belakang Terisya dan Niana. Dia beberapa kali memberikan tatapan maut ke arah cowok yang memperhatikan Terisya.

Sesampainya di kantin Deren langsung menunjukkan tempat mereka akan duduk, Terisya hanya diam saat dilihatnya ada dua cowok yang dapat di pastikan jika mereka adalah teman Deren. 

"Kamu duduk sini dulu aku belikan makanan" kata Deren setelah memastikan Terisya duduk dengan nyaman. 

"Terimakasih Deren maaf merepotkan mu" ucap Terisya dengan senyum nya ke Deren. 

Deren mengacak rambut Terisya gemas lalu pergi meninggalkan Terisya bersama temannya sedangkan Niana sudah duluan memesan makanan. 

Terisya diam tanpa suara dan memainkan jari-jarinya, hawa tatapan penuh pertanyaan terasa jelas. Bahkan hanya untuk melirik kedua teman Deren saja dia tidak berani. 

"Ekhem" suara William memecah kecanggungan antara mereka "Aku William

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status