Share

Bab 185. LOVE LANGUAGE BUCIN PARAH

"Bellaaaa."

Nia berlari memeluk sahabatnya.

"Bel, mimpi apa? Astaga menghilang di telan bumi kamu, Bel!"

Kania bertanya sambil mengguncang tubuh Bella lalu kembali mereka berpelukan.

Nick yang melihat hal itu seketika tersenyum lebar.

Bayangkan...Bella belum ngomong apapun sudah berhasil membuat Kania tertawa.

"Gue nggak mimpi kan? Gue nggak nyumbang panti asuhan, gue nggak menolong orang buta nyebrang, nggak gendong orang lumpuh, tahu-tahu gue dapat jackpot hari ini."

Kania tidak menanggapi karena masih sibuk tertawa mendengar kalimat Bella yang panjang dan sangat menghibur.

"Nggak pingin tahu jackpotnya apa?" Tanya Bella sambil berbisik lirih di telinga sahabatnya.

Dengan sisa tawa di bibir Kania menggeleng, lalu menarik tangan Bella masuk ke ruang tengah.

"Duduk...duduk, aku bikinin air lemon dulu ya."

"Eh..nggak usah Nia, nggak usah repot-repot Nia."

"Astaga Bel, repot dari mana? Kan yang bikin bibi. By the way kok jadi sopan amat? Habis dari negara mana?" tanya Nia lembu
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status