Share

Dua Puluh Delapan

Luna mandang hamparan laut luas yang menakjubkan, pemandangan surga dunia yang menjadi impian liburan bagi sebagian besar penduduk dunia. Iya, dia sekarang sedang barada di Bali, ini adalah hari ke dua dia menikmati liburan yang seharusnya berkesan tapi terasa biasa saja baginya.

Sudah lama Luna menginginkan liburan seperti ini, menenangkan diri sejenak sambil menikmati waktu untuk bersantai. Dia adalah penggila kerja dan bahkan menghabiskan hari Minggu dengan sketsa gaun penganten di kertas yang berhasil di coretnya.

Pintu kamar hotel terbuka, menampakkan wajah Lia yang sudah terlihat kesal sejak tadi malam. Semalam Luna lebih memilih menghabiskan waktu dengan bermenung ditengah meriahnya acara ulang tahun Lia. Bahkan dia menolak saat tamu lain mengajaknya bermain game bersama sama.

"Apakah liburan itu menghabiskan waktu di dalam kamar tanpa merasakan bagaimana panasnya teriknya matahari dan kasarnya pasir pantai? Ayolah! Bahkan kita akan kembali ke Jakarta besok pagi. Tapi kau tak
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status