Share

Balasan Sakit Hati Arfan

'Mulai hari ini, kamu saya pecat, Hardian!’

Bagai disambar petir di siang bolong, Hardian terenyak, tak percaya dengan tulisan tangan tersebut. Uang ini? Ia jadi teringat kejadian kemarin, sikapnya mungkin saja membuat Arfan merasa sakit hati. Ah, ia tak berpikir sejauh itu, dan tak berniat untuk sombong atau menyakiti hati orang lain.

“Kenapa, Har?” tanya Imam saat melihat perubahan raut wajah Hardian.

“Enggak, Mam. Aku ada urusan sebentar, aku harus pergi!” Hardian tergesa-gesa menuju tempat membersihkan diri.

“Lho, ada apa, Har? Cerita sama aku,” ujar Imam menangkap keanehan.

Tak membalas, setelah mencuci tangan dan kakinya ia bergegas pergi, meninggalkan Imam yang masih dilanda penasaran.

“Har ... Har, hobi banget kamu bikin orang penasaran,” gumam Imam sembari menggeleng menatap kepergian temannya itu.

*

Airin melangkah mantap saat mendengar teriakkan khas Mang Asep, ia

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status