Share

Part 31

Ting tong ting tong

Terdengar bel rumah ditekan oleh seseorang. Daninda tidak tidur semalaman. Ia hanya berbaring sambil melamun. Daninda juga tahu, jika Daniel tidak pergi dari rumah melainkan ada di ruang kerjanya. Semalam pintu ruang kerja itu dibanting dengan keras. Daninda mendengar kembali suara bel. Ia segera bangkit dari ranjang untuk membukakan pintu. Penampilannya sungguh mengenaskan. Rambut acak-acakan, wajah pucat pasi dan mata yang sembab. Ia meringis kenapa harus ada tamu di saat keadaannya buruk seperti ini. 

Di bukanya pintu tersebut. "Daninda?" Deira terkejut dengan tampang sahabatnya. Daninda tidak menyangka Deira lah yang datang. Ia melihat di samping Deira, ada Kusuma yang menggendong bayi mereka. "Kamu kenapa?" Deira memegang rambutnya. Sontak Daninda merapikannya dengan asal. "Apa terjadi sesuatu?" wanita itu menunduk, bahunya gemetar. "Ya ampun, kita masuk." Deira merangkul dan menggiring Daninda masuk. Mereka duduk di ruang TV. S

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status