Share

Bab 388

Reina tidak tahu kalau sebenarnya Maxime sedang menahan diri.

Dia tahu betul ada begitu banyak orang yang mau membunuhnya, sekarang bukan waktu yang bijak untuk tetap mempertahankan harga diri.

"Terima kasih."

Reina duduk dan memberinya sepotong kue, "Ayo, kamu makan juga."

Adegan kedua orang ini makan kue bersama terpampang jelas di mata Morgan, tatapan lembutnya tiba-tiba menjadi lebih dingin.

Waktu Jess, asistennya datang, pandangannya juga langsung tertuju pada Maxime dan Reina.

Padahal keduanya jelas-jelas sedang dihina, tetapi tidak ada yang peduli dan tenggelam dalam dunianya masing-masing.

Jess mengamati Reina dari ujung kepala sampai ujung kaki. Reina memang sangat cantik, setiap gerakannya sangat anggun dan elegan, tatapannya sangat memikat apalagi dengan bola mata yang jernih seperti air. Pantas saja Maxime tidak mau bercerai darinya.

Di sisi lain, Joanna sedang dimarahi habis-habisan oleh Tuan Besar Latief.

Tentu karena Joanna sudah menipu semua orang dan membuat Morgan ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status