Share

Pesan Kematian

“Mama ikut, yakin? Mama masih lemah.” Yudith bertanya cemas setelah ia memberitahukan mamanya bahwa ibu Rajendra meninggal dunia, ia akan ke pemakaman sementara mama akan dijaga Galuh.

“Tidak mungkin Mama enggak ke sana, beliau besan Mama. Terlepas dari apa pun itu, Mama akan pakai kursi roda karena masih lemas. Galuh kamu cepat izinkan ke dokter,” titah mama tidak ingin dibantah.

Maka di sinilah Yudith, mama dan Galuh, di pemakaman ibu Rajendra dengan mama duduk di kursi roda serta masih mengenakan infus. Rajendra masih jongkok menundukkan kepala dengan celana, lengan baju yang kotor dengan tanah usai memakamkan ibunya. Tidak ada tangisan atau air mata, Rajendra hanya menunduk diam di samping pusara ibunya. Yudith di sampingnya juga diam, setelah pembacaan doa selesai, satu persatu pengantar jenazah pulang. Menyisakan mereka berempat, dan masih tidak ada percakapan sama sekali.

“Mama ... lebih baik kembali ke rumah sakit,
Locked Chapter
Ituloy basahin ang aklat na ito sa APP

Kaugnay na kabanata

Pinakabagong kabanata

DMCA.com Protection Status