Share

Bab 11. Pernyataan Cinta dari Reyhan

*Apa bedanya kamu sama transfusi darah?

*Kalau transfusi darah bisa mengobati anemia. Kalau kamu bisa mengobati kerinduan.

***

"Kenapa Nis?"

Ayah berlari ke arahku dengan tergopoh-gopoh bersama beberapa karyawan warung apung.

"Tolong saya Pak, perut saya sakit," Anin merintih sambil memegangi perut.

"Kenapa bisa menjadi seperti ini, Nis? Kenapa dengan Anin?"

Ayah memandangiku dengan tatapan menuntut jawaban.

Aku menggelengkan kepala.

"Ganis juga tidak tahu. Sekarang yang terpenting adalah membawa Anin ke rumah sakit. Bantu Ganis membawanya."

"Apa tidak telepon ambulance saja?" usul salah seorang karyawan.

"Terlalu lama. Takut perdarahannya bertambah banyak."

'Lagipula ponsel Ganis nyemplung kolam, Yah.'

"Ya sudah, ayo bantu."

Ayah memberikan isyarat pada beberapa karyawannya.

Beberapa karyawan menggotong tubuh Anin ke dalam honda jazz ayah.

"Sudah Yah. Ayo berangkat."

Aku memberikan instruksi pada ayah saat sudah memastikan posisi Anin nyaman dan aman.

Darah mulai membasahi dressnya.
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Isnia Tun
Dasar Anin mak lampir livik juga ya kamu,dasar dokter Reyhan ada² aja masa nembak cewek di tempat bersalin hahaha
goodnovel comment avatar
Isabella
lucu dan keren
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status