Share

Bab 19a

Hilman

Aku terdiam sejenak. Tawaran yang dilontarkan Anita membuatku sulit untuk berkata-kata. Tanpa menunggu tanggapan dariku, kepala Anita sudah terlanjur bersandar di pundakku. Matanya menatap lurus pada hamparan pantai di depan sana. Angin yang berhembus kencang, menyebabkan rambut-rambut Anita berterbangan persis menyapu hidungku. Hingga wangi shampoo begitu memanjakan indera penciumanku.

"Sejak aku bertemu denganmu di SMA dulu, aku tak dapat lagi merasakan kenyamanan selain berada di sisimu. Kamu orang yang paling mengerti aku. Kamu selalu berusaha menjagaku. Bagiku, kamu layaknya pelindungku. Bahkan, mantan suamiku pun tak bisa menjadi sepertimu."

Anita menarik kepalanya dari pundakku, kemudian mengunci tatapannya pada mataku. Hingga menyebabkan kami saling pandang dalam waktu cukup lama. Kepalanya bahkan bergerak maju perlahan, hingga wajah kami hampir habis terkikis.

Aku segera memalingkan wajah. Melemparkan pandangan ke arah ombak yang semakin kuat menerjang karang. Sekuat
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Yati Syahira
kasihan zara bertahsn makin sakit percuma lepasin hilman tdk ada di hati suaminya yang nama nita ,kejamnya karma pasti dapat hilman cs
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status