Share

Bab 48

"Baik Tuan," jawab Adam.

"Terima kasih Om, oh iya Om sudah makan?" tanya Bagas.

"Belum Tuan."

"Kalau begitu temani saya makan, ajak isteri dan anak - anak Om juga."

"Baik Tuan, tapi maaf untuk isteri dan anak - anak saya, mereka sudah makan lebih dulu." 

"Iya tidak apa - apa, kalau begitu kita makan sekarang, saya kangen masakan si Mbok."

"Baik Tuan, saya akan meminta si Mbok menyiapkan makanan sekarang, saya permisi untuk menemui Mbok Saripah, tadi Mbok juga sudah masak kesukaan Tuan."

"Iya, Om."

Adam beranjak dari duduknya dan memberi hormat dengan menundukan kepalanya kepada Bagas, sebelum meninggalkan ruangan.

Tak berapa lama Bagas keluar dari ruangannya menuju ke meja makan duduk menghadap beberapa menu makanan kesukaannya, sementara Adam masih berdiri menunggu perintah dari Bagas, karena sejujurnya Adam tidak enak kalau harus duduk bersama Bagas, terasa sangat lancang baginya.

"Om duduk saja, jangan ter

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Leonardo Akob
cerita yg bagus dan menyentuh hati
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status