Share

Racun otak

Setelah 1 bulan berlalu, polisi sudah cukup membuktikan dan hanya menunggu tanggal dimana Lydia siap meringkuh suaminya untuk diserahkan ke polisi dengan tuduhan-tuduhan yang ada.

Malam ini, Alan memasuki rumah dengan keadaan mabuk dan membawa 2 wanita ke rumah. Jelas saja hal itu membuat Lydia sudah biasa akan tetapi, kebiasaan itu lama-lama juga terasa layaknya luka.

"Lydia..!! Lydia buka pintunya..!!" seru Alan dengan mengetuk pintu kamar Lydia berkali-kali.

"Enggak akan!" tolak Lydia mentah-mentah dengan mulai mengunci pintu dan membiarkan suaminya yang dasarnya sudah gila itu terus mengedor pintu hingga akhirnya, Alan juga berhenti karena lelah tak mendapat respon.

Sedangkan Lydia, ia berada dikamar dengan meringkuh tubuhnya pada selimut. Memeluk lututnya dengan erat dan menatap sekeliling dengan samar. Jantungnya berdebar-debar, sekujur tubuhnya bergetar dan darah mulai menetes dari hidungnya.

"Astagfirulahaladzim, ya Allah aku belum sholat," seru Lydia dengan menepuk dahin
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status