Share

Kenanglah Aku Saat Bercinta Nanti

Entah apa yang selama terpendam dalam jiwa masing-masing, tapi Gya merelakan diri sepenuhnya pada Renzo. Ketika bibir dan lidah pria itu menelusuri setiap inci tubuhnya, Gya melenguh dan menikmati dengan penuh perasaan.

Mereka bercinta seakan waktu berhenti untuk momen ini. Gya baru kali ini menikmati sentuhan pria seutuhnya dengan melibatkan perasaan.

Lumatan demi lumatan, membuatnya merintih dan mendesah penuh gelora. Hempasan tubuh Renzo yang membuatnya memekik berkali-kali, seakan seperti candu yang Gya tidak ingin berakhir.

Renzo menunjukkan kepiawaiannya dalam bercinta. Gya merengkuh kenikmatan dan itu tidak membuatnya lelah atau menyesal.

Pria yang lebih muda itu justru memperlakukan dirinya sebagai wanita yang lebih layak dan tidak egois. Setiap gerakan Gya tahu itu untuk menyenangkan dirinya. Bahkan saat Renzo menggodanya, Gya memohon untuk tidak berhenti.

“Nikmati aku, sepuasmu,” pinta Gya seperti bersedia mengemis.

Ren

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status