Share

Bab. 17

Hari ini aku sudah mulai bekerja seperti biasa setelah beberapa hari di rumah sakit, Alhamdulillah kondisi ibu sudah membaik. Aku merasa tidak enak pada Pak Damar, karena terlalu lama libur.

Teman-teman kantor juga banyak yang menjenguk ibu di rumah sakit, dulu mereka memandang remeh kepadaku, dan berpikir bahwa aku hanya mau berteman dengan yang berhijab saja.

Tidak, aku mematahkan stigma tersebut, aku bisa bergaul dengan siapa saja, bahkan dengan non muslim sekalipun, asal tidak menyalahi aturan agamaku saja.

Setelah mengenalku mereka kini bersikap baik kepadaku. Alhamdulillah aku merasa bersyukur, keberadaan penampilanku yang dijaman sekarang sudahlah langka, bisa diterima dengan baik di perusahaan besar ini.

Pagi ini Pak Damar memanggilku ke ruangannya.

“Bagaimana keadaan Ibumu?” tanya Pak Damar datar.

“Alhamdulillah sudah lebih baik Pak.”

“Bagus

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (4)
goodnovel comment avatar
Hansiana Siregar
kok cm ke puncak Mbak,minimal ke Bali dong hadiahnya...oke
goodnovel comment avatar
Puspita Adi Pratiwi
Adelia Cemburu sama Anisa
goodnovel comment avatar
yanticeudah
makasih sudah mampir, salam kenal...
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status