Share

Akhirnya Mengalah

Author: Erna Azura
last update Last Updated: 2025-09-01 21:50:38

Alzea mengerjapkan matanya yang bengkak karena semalaman memeras air mata.

Cahaya matahari telah menembus melalui celah tirai menandakan kalau hari nyaris melewati waktu pagi.

Alzea langsung bangun, mendudukan tubuhnya sebentar bersama pejaman mata erat menikmati pening di kepala yang mendera begitu hebat.

Dia menahan rasa mualnya yang mulai merayap dari perut yang tengah bergejolak, setelah merasakan kepalanya sedikit ringan—di bangkit kemudian berlari menuju kamar mandi.

Alzea memuntahkan semuanya di dalam closet.

Padahal beberapa hari ini dia sudah tidak mengalami morning sick tapi kebiasaan itu kambuh lagi saat pikirannya dibebani kesedihan dan kehilangan.

Setelah merasa puas dan tidak ada lagi yang harus dikeluarkan, Alzea menanggalkan pakaiannya untuk membersihkan tubuh.

Bunda Irni dan om Hengky pasti sedang menunggunya di meja makan karena mereka harus kembali ke Jakarta mengingat om Hengky terikat praktik.

Di bawah guyuran shower, Alzea kembali menumpahkan air matanya dengan k
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (8)
goodnovel comment avatar
Deaayyy_
Tadi udh overthingking zea bakal stress kayak bundanya, tp skrg legaaa bgt zea udh kembali dengan elzioooo cinta pertamanya 🫶🏻 langgeng yaa kalian. Alzea deserve all the happiness in the world
goodnovel comment avatar
Syarilln
air mata bahagia.... akhirnya mrk bisa trus bersama... zio jgn macam2 lgi km y
goodnovel comment avatar
elisah fitriyani
legaaaaaa.....
VIEW ALL COMMENTS

Latest chapter

  • Semanis Coklat Di Dalam Kotak   Mengirim Angela Ke Penjara

    “Zio … apa enggak sebaiknya Zea dan kedua anak kalian tinggal di Jakarta saja? Di Jakarta sepertinya lebih aman … ada Papa dan Irni yang bisa menjaga Zea dan anak-anak,” cetus Prabu setelah Thomas meninggalkan ruangan.Elzio dan Thomas akan bertemu lagi besok di kantor guna menandatangani sebuah kontrak bisnis yang telah mereka sepakati bersama.Selain para Direktur di bawah kepemimpinannya menekan agar Elzio segera menandatangani kontrak bisnis dengan perushaaan Thomas, Elzio juga ingin segera menyelesaikan segala urusan kantor karena dia akan mengambil cuti menyambut kelahiran kedua anaknya.“Enggak Pa, apartemen cukup aman sebenarnya … kemarin itu puding bisa masuk karena dikirim atas nama Zio … nanti Zio akan konfirmasi dulu kalau akan mengirim makanan atau barang begitu juga pihak sekuriti gedung akan konfirmasi ke Zio kalau ada paket datang tanpa pemberitahuan dari Zio.” Elzio berusaha meyakinkan Prabu karena demi apapun di dunia ini dia tidak akan bisa berpisah dengan Alzea dan

  • Semanis Coklat Di Dalam Kotak   Melimpah

    Kabar mengenai ditemukannya Azzam di tangan Angela sudah sampai ke telinga Prabu, Alzea dan Elzio melalui Arman yang terus berkomunikasi dengan pihak Kepolisian.Baru saja Arman mengabarkan kalau Azzam sedang dalam perjalanan menuju rumah sakit.Alzea menangis bahagia dalam pelukan Elzio, dia merasa sangat bersyukur karena akhirnya sang putra ditemukan dalam keadaan sehat dan selamat.Prabu duduk di sofa set membelakangi Alzea dan Elzio yang duduk di ranjang pasien.Tidak henti-hentinya ucapan syukur dia lantunkan di dalam hati untuk sang Pencipta.Hanya karena kehendakNya lah sang cucu bisa berkumpul ke tengah-tengah mereka. Elzio mengusap wajah Alzea yang banjir air mata, mata pria itu juga telah basah dan merah karena menampung buliran kristal.Tidak ada kata yang terucap dari bibir mereka karena kata bahagia dan lega saja tidak cukup untuk mengungkapkan apa yang mereka rasakan saat ini.Semenjak menghilangnya Azzam dari ruang bayi, untuk sementara ruang bayi dikosongkan dan para

  • Semanis Coklat Di Dalam Kotak   Tidak Berhenti Mengawasi

    Dari balik pintu ruang rawat yang tidak tertutup rapat, Elzio mengawasi Alzea yang tengah menyusui.Elzio baru saja kembali dari memberikan keterangan pada yang berwajib dan menyampaikan kalau dia mencurigai Angela yang menjadi dalang penculikan anaknya.Meski tidak yakin seratus persen kalau Angela yang menculik putranya tapi setidaknya bila sudah diselidiki pihak kepolisian dan tidak terbukti maka pencarian bisa diperluas ke sindikat human traficking.Namun menurut detektif yang tadi meminta keterangan Elzio, ada kemungkinan besar Angela yang melakukan penculikan bila dirunut dari cerita Elzio yang rinci tentang hubungannya dengan Angela dan dua musibah yang dialami Alzea semenjak Elzio memutuskan hubungan dengan Angela.Kembali pada tatapan Elzio yang terpaku pada istrinya, dia mendapati Alzea tengah menangis pilu.Ibu mana yang bisa tegar kehilangan bayi yang pernah dikandungnya selama sembilan bulan?Dan Alzea sama sekali tidak menyalahkan Elzio meski sesungguhnya semua musibah y

  • Semanis Coklat Di Dalam Kotak   Waktu Yang Pas

    “Tadi pagi ada pergantian shift … dijadwalkan akan ada perawat baru di ruang bayi untuk menggantikan perawat yang cuti melahirkan … perawat senior yang seharusnya berjaga di ruang bayi bersama dengan perawat baru kebetulan datang terlambat dan pada saat dia tiba di ruang bayi, tidak ada yang menjaga di sana … begitu perawat itu mengecek ranjang bayi, salah satu bayi Anda tidak ada … dia langsung mengkonfirmasi kepada yang lain dan begitu melihat rekaman CCTV … ternyata bayi Anda dibawa oleh perawat baru tersebut ….” Pria bernama Gilbert menjeda kalimatnya agar Prabu dan Elzio dapat mencerna informasi yang dia berikan.“Apa?!” Prabu dan Elzio kompak berseru panik.Elzio sudah curiga sewaktu dia dipanggil ke ruangan petinggi rumah sakit ini, pasti ada sesuatu yang buruk terjadi.Dan seakan Alzea yang tengah terbaring di ICU belum cukup menyiksa Elzio, Tuhan masih menghukum Elzio dengan hilangnya salah satu anak mereka.“Anak Tuan yang berjenis kelamin laki-laki yang diculik oleh wanita

  • Semanis Coklat Di Dalam Kotak   Trauma

    Elzio tidak pulang, dia menunggui istrinya di rumah sakit meski harus ketiduran di ruang tunggu semi outdoor.Angin malam tidak akan menumbang Elzio dengan mudah.Pagi sekali Arman datang membawakan kopi dan sarapan pagi beserta pakaian ganti.Dia tidak bertanya bagaimana keadaan sang nyonya karena bila melihat bagaimana kondisi Elzio sekarang tampaknya belum ada kabar baik dari Alzea.“Kamu ke kantor aja, Man … kirim pekerjaan saya ke iPad, nanti akan saya kerjakan.” Elzio mengatakannya sembari menatap kosong pintu ruangan ICU.“Baik Tuan.” Arman sebenarnya tidak tega meninggalkan Elzio sendiri tapi dia harus ke kantor meng-cover tugas Elzio.Setelah Arman pergi tidak lama kemudian Prabu datang, dari jauh Elzio sudah bisa melihat sorot tajam mata sang papa yang tampak berang.Elzio pasrah, dia bangkit dari kursi ruang tunggu begitu langkah papa hampir sampai di depannya.Plak!Sebuah tamparan kencang mendarat di pipi Elzio, pria itu hanya memalingkan wajah bersama pejaman mata sekil

  • Semanis Coklat Di Dalam Kotak   Sangat Berarti

    Saat tadi Elzio berteriak dari ujung panggilan telepon yang meminta agar Alzea memuntahkan puding yang tengah dia makan, Alzea langsung memuntahkan tanpa bertanya dan setelahnya tenggorokan Alzea terasa perih, perutnya mual yang mengakibatnya dia tidak berhenti muntah-muntah di toilet ruang televisi.Bayangkan bagaimana paniknya Elzio, dia berlari di sepanjang loby untuk masuk ke dalam mobil yang sudah terparkir eksclusive di depan sana.Melihat Elzio dan Arman berlarian mendekat, sang driver bersiap menyalakan mobil.“Antar saya ke rumah! Cepat!” Elzio berseru setelah masuk ke dalam mobil dengan membanting pintu.Detik berikutnya driver menginjak pedal gas dalam membawa mobil keluar dari pelataran gedung pencakar langit tersebut.Beruntung tidak ada antrian kendaraan di jalanan sehingga mobil mewah berwarna hitam itu tanpa hambatan bisa dengan cepat sampai di gedung Penthouse.Bersamaan dengan mobil Elzio tiba di sana, ambulance datang dengan suara sirineunya yang memekakan telinga.

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status