Share

20, Meeting

DAN dimulailah era pendampingan itu. Chat-chat panjang yang sering berujung pembicaraan absurd, meeting bersama tim yang Vlad bentuk. Dan diskusi yang sering berarti hanya berdua dengan Vlad. Anna mengerti, berorganisasi adalah hal baru bagi Vlad. Dia memang berteman tapi bermain dengan teman berbeda dengan berorganisasi. Berkali-kali Anna mengingatkan Vlad agar tidak terlalu mendikte yang terkesan egois. Bertoleransi seperti menjadi pelajaran ekstra untuk Vlad saat ini. Dia yang selalu membantah kali ini harus siap dibantah. Termasuk urusan jadwal menyebar proposal untuk mendulang dana.

Tim ini berjumlah sepuluh orang, jabatan yang tertulis di proposal hanya pemanis saja. Pada dasarnya mereka bekerja serabutan, Benar-benar membuat Anna pusing. Ketika Anna melaporkan soal itu ke mentornya, Bu Ros hanya terkekeh ringan sambil menepuk bahunya.

“Karena itu makanya kamu ada di sana, Anna. Untuk membuat mereka tetap di jalurnya. Biarin aja mereka begitu. Ini proyek no

Sandra Setiawan

Saya kalau kasih nama tokoh sering harus browsing. Tapi kalau nama tokoh tambahan, kayak teman-teman Vlad, biasanya asbun. Kali ini nama mereka urutan abjad. Bowo, Candra, Dasko, Erlan. Kalau masih butuh ya cari yang F, G, H, dst. Btw, kok ngomongnya sudah nyerempet-nyerempet gitu ya… Btw lagi, sudah dapat pola babnya kan? Gimana? Bingung? Waktu nulis sih saya harus intip bab sejenisnya dulu untuk lanjutin cerita lalu berusaha menghubungkan cerita dengan bab yang lain.

| Sukai
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status