Share

SSUM Part 21

Bismillahirrahmanirrahim.

Aku yakin di luar sana, ia telah melabuhkan hati pada perempuan lain. Firasatku mengatakan begitu.

Tinggal menunggu waktu, semuanya pasti akan terbongkar. Bukti foto itu belum saatnya aku keluarkan, aku pasti akan mengumpulkan bukti sebanyak mungkin.

Biarlah malam ini ia tidur di kamar anak-anak. Aku juga tidak menginginkan keberadaannya di dekatku, bisa jantungan bila tidur di sisinya, emang ini yang aku inginkan. Tak perlu berusaha menghindar, dengan sendirinya dia menjauh dariku. Baguslah!!

Meskipun aku bersedia mengalah demi anak-anak. Tapi, tetap di kamar bersamanya, rasanya hatiku tidak siap. Apalagi bila harus tidur bersamanya. Justru ini lebih baik, dari pada menahan gemuruh di dada. Apalagi sampai ketahuan tidak bisa tidur. Bisa gede, kepala dia, mengira aku merasa bersalah telah bekerja tanpa seizinnya. Makanya tidak bisa tidur. Pasti yang ada dipikirannya.

Membayangkan dia memegang tangan perempuan itu saja, hatiku sudah sakit. Apalagi mengetahui
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status