Share

Di Tengah Malam

Ternyata Rosalia yang membuka pintu dan masuk ke kamar mereka. Sejak tadi ia telah menguping pembicaraan Raka dengan menantunya.

Dengan berjalan santai wanita paruh baya itu mulai mendekati Nazwa dan Raka yang masih bersiteru.

Rosalia sangat senang akhirnya Nazwa sendiri yang meminta ceria kepada Raka. Rencana berjalan sempurna.

"Raka! Ceraikan saja dia. Wanita ini tidak bisa memberikan keturunan. Apakah selamanya dia akan menumpang hidup kepada kita?" teriak mama Raka dengan sebuah tatapan mata yang sangat tajam.

Raka terperanjat mendengarkan ucapan mamanya. Padahal bukan itu yang diharapkannya. Ia masih memiliki rencana lain agar Nazwa bisa hamil.

Nazwa melirik ke arah suaminya yang hanya diam saja. Hatinya semakin terasa sakit. Sakitnya seperti disayat-sayat oleh benda tajam dan semakin sakit saja.

Tidak ada gunanya lagi ia mempertahankan rumah tangganya yang sedang diambang batas kehancuran. Sang suami yang plin plan dan mertua yang sangat egois.

Sepertinya jalan terbaik adalah ber
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status