Share

54

“Apa yang terjadi?” teriak Don, berpura-pura terkejut. “Toba, Lexy, dan John tiba-tiba saja melompat dan mengatakan bahwa mereka adalah lawan Davis selanjutnya.”

Suasana yang hening seketika berubah meriah. Hampir semua penonton berdiri dari kursi, mengacungkan tangan dan uang mereka.

“Toba, Lexy, dan John menantang Davis untuk bertarung!” Don berlari mengelilingi arena, membuat suasana menjadi lebih panas dan meriah. “Apa yang akan dilakukan Davis? Apakah dia akan menerima pertarungan atau justru mengalah karena sudah kelelahan?”

Don berdiri di tengah arena. Lampu besar menyorot ke arahnya. “Tapi, apakah pantas raja jalanan Leaventown menolak orang yang menantangnya? Apakah kalian ingin memiliki raja pengecut yang menolak seseorang yang menantangnya?”

Para penonton meneriakkan nama Davis.

Davis berdiri, menyeka keringat yang bercucuran, mengamati para penonton yang terus meneriakkan namanya. “Jadi, Toba masih memiliki rencana lain? Apa yang sebenarnya dia inginkan dariku?”

Davis suda
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status