Share

Bab 10 : Hanya Ingin Bahagia

Sherly merebahkan badannya di atas karpet rasfur berwarna coklat di ruang keluarga. Sejenak memijat pelipisnya, sekedar menghilangkan penat setelah seharian hingga malam hari dirinya disibukkan dengan banyak hal.

"Bagaimana Sher? Sudah ada keputusan dari Yovie?" tanya Bu Patmi, ibunda Sherly.

"Minggu depan aku dan dia akan menikah sirri, Bu." jawab Sherly sambil tersenyum sumringah.

Bu Patmi duduk di sebelah Sherly, menatap khawatir anak bungsunya yang sudah menjanda sebanyak tiga kali. Ia sangat berharap Sherly dan Yovie segera meresmikan pernikahan keduanya, bukan hanya pernikahan sirri yang tidak memiliki kekuatan hukum.

"Kamu mau-mau saja dinikahi sirri, Sher? Bodoh kamu ini!" seru Bu Patmi.

Sherly memandang gusar ke arah wanita yang telah melahirkannya itu. "Hanya sementara, Bu. Sampai urusan mas Yovie dengan istrinya selesai."

"Halah, itu alasan lelaki, Sher. Selama ini, kamu sudah menjalani pernikahan macam apa. Ngga kapok kalo cuma dinikahi dibawah tangan lagi dan lagi, Sherly
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status