Share

Bab 17 kepingan masa Lalu

“Rain.” Sapa Razel.

“Hai Raz.” Seru Rain sambil melambaikan tangan bonekanya, seolah boneka itu yang menyahut. “Kamu kemana saja?”

“Tidak kemana-mana.” Jawab Razel, dia terlihat sedih.

“Kenapa?” Tanya Rain, dia berdiri sambil memeluk bonekanya, “Kamu kok kelihatan sedih?”

Razel menatap Rain, menunduk. “Hari ini peringatan kematian ibuku,” jelasnya dengan wajah berduka.

“Ibumu sudah meninggal?” Rain terkejut.

“Ya. Sudah lama, tapi setiap peringatan kematiannya aku jadi bersedih.”

Rain mendekat kearah pagar, mengulurkan tangannya pada tangan Razel yang sedang memegang jeruji besi pagar. Tangan Rain memegang tangan Razel, lalu Rain mengulurkan bonekanya. “Ini Tania. Hadiah ulangtahunku, Diberi bunda. Ini buatmu saja.” Ucap Rain tulus.

Boneka berbentuk perempuan berambut lucu itu kini berpindah tangan lewat jeruji

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status