Share

Chapter 41

Sampai di rumah Dian, segera mereka turun dari mobil. Kayla menggandeng tangan Dicky, namun lebih tepatnya menarik tangan Dicky untuk mengikutinya. Sambil menunggu dibukakan pintu, Kayla terlihat iseng dengan mengelitik telapak tangan Dicky yang ia genggam.

“Awas ya, nanti aku bakal bales lebih dari ini... “ujar Dicky tersenyum sambil tak kalah kencang mengelitik telapak tangan Kayla.

“Udah, udah aku nyerah... Geli... Geli... “ ucap Kayla sambil mencoba melepaskan tangannya.

Belum sempat lepas tangannya, Dian membukakan pintu rumahnya. 

“Cieee.... Yang baru aja tunangan, senyumnya  sampai kering itu giginya... Ayo masuk... Mari, silahkan masuk pak Dicky.. “ ucap Dian.

Sampai di dalam, mereka segera mendaratkan pantat masing-masing di sofa yang ada di ruang tamu rumah Dian.

“Yan, gimana ceritanya Ilham bisa kecelakaan? “ tanya Kayla penasaran.

“Pastinya gimana aku juga gak

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status