Share

BAB 35

Aku memencet tombol remote mobilku dan segera berjalan menuju ke dalam sebuah café yang tidak terlalu jauh dari kantorku. Hari ini Reza mengajakku untuk makan siang bareng sekalian ingin memperkenalkan sebuah café baru milik keponakannya.

Aku yang memang pada dasarnya sedang tidak begitu sibuk, dan tidak ada rencana untuk makan siang bersama Reinard—karena ia sibuk di rumah sakit semenjak telepon semalam, akhirnya menerima permintaan Reza untuk datang apalagi ini tentang opening sebuah tempat makan dan tentu saja aku bisa menikmati semua makanan dengan kata ‘gratis’.

“Waaaaak…..!” suara Reza begitu familiar ketika kakiku baru saja melangkah masuk. Pria yang kini mengenakan kaos coklat itu melambai ke arahku dengan senyum mengembang.

Aku membalas lambaian itu, lalu mempercepat langkah menyusulnya.

“Gila, macet banget tau!” gerutuku sambil meletakkan tas beserta kunci mobil di atas meja. Ku susu

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status