Share

BAB 16. DAHSYATNYA FITNAH

"Halahh ... mentang-mentang sudah kaya, seenaknya kau siksa Siska!"

Salah seorang tetangga bicara dengan keras. Dari nada suaranya saja aku tahu mereka benar-benar emosi. Masih banyak suara memojokkan lainnya yang dapat aku dengar. Aku mencoba menenangkan mereka bertiga sekarang.

"Tenang ya! Ada ayah," ucapku sambil terus memeluk mereka.

Sore yang aku harapkan menjadi sore yang indah seperti biasa, berubah menjadi sore yang sungguh mencekam. Hati kepala keluarga mana yang tidak sakit melihat keluarganya dipojokkan di depan mata.

"Bang, Siska fitnah aku!" adunya padaku, Kinanti Terus mengusap air matanya.

Siska mendekati kami, lalu bicara dengan lantang, "Mbak Kinanti cemburu padaku, ia berpikir aku akan merebut Mas Al! Tadi sore ia marah dan merendam tanganku ke air setrika uap. Ini buktinya."

Gadis itu mengangkat tangannya yang sudah memerah. Pengakuannya terlihat sangat meyakinkan. Jika aku tidak mengenal isteriku, aku juga pasti percaya pada Siska. Begitu pun semua tetangga di sek
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (5)
goodnovel comment avatar
Baby Yangfa
Gemes banget sama Siska!
goodnovel comment avatar
Rifatul Mahmuda
panji sama siska sama² jahat. kasian Kinan, untung Alfa suami yang baik. lebih percaya istrinya dibanding orang lain
goodnovel comment avatar
MAF_0808
siska jahat banget ama panji
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status