Share

Episode 29. Pengecut

Pertemuan keluarga Winata berlangsung dengan cukup menegangkan, apalagi Erina mengeluarkan ancaman seperti itu terhadap Anton.

"Itu adalah hak Mama. Terserah jika Mama pada akhirnya memutuskan seperti itu." Itulah tanggapan Anton atas ancaman Nyonya besar Erina Winata. 

"Tentu saja. Itu sepenuhnya hakku!" Setelah berucap seperti itu, Nyonya besar Erina Winata beralih pada Hana. "Seperti kata papamu, katanya kau akan mampu meyakinkan Marcell. Apa kau memiliki kepercayaan diri yang sama?"

"Tentu saja, Nek." Hana menjawab dengan singkat. Setelah itu, ia memutuskan untuk undur diri. Sebenarnya sudah sedari tadi ia tidak betah duduk di sana begitu keluarganya terus saja sibuk menghina Green dalam perdebatan mereka.

"Kenapa terburu-buru, Hana? Jarang-jarang kita bisa berkumpul seperti ini. Kita semua berencana akan makan siang bersama setelah pembicaraan selesai." Bibi Felisa menahan Hana.

&nbs

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP
Komen (1)
goodnovel comment avatar
Cahaya Bulan
ada udang banyak udang udang
LIHAT SEMUA KOMENTAR

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status