Share

Season 2 Bab 38

"Ada apa, Syam?" Berkali-kali Alfa menegur menantunya itu, tapi Syam masih saja mematung dan tak melanjutkan ucapannya.

Akhirnya, Caca tidak sabaran, dia menghampiri Syam yang masih saja diam.

Plak!

Tanpa basa-basi Caca bersikap tegas. Ini bukan ikut campur urusan rumah tangga anaknya, tapi sikap Caca hanya ingin menegaskan.

"Saya katakan pada kamu, ya, Syam. Jika kamu berbuat salah, maka tanggung jawab, jangan malah diam!" caci sang mama pada menantunya.

Syam berlutut di kaki Caca. Dia menundukkan kepalanya. Nyaris hal ini membuat satpam yang tengah berkeliling pun melerai mereka.

"Tolong jangan buat keributan, di sini rumah sakit, bukan untuk meributkan sesuatu," ucap satpam sambil menunjuk dengan satu jari.

Napas Caca semakin memburu, dia benar-benar tidak sabaran dengan sikap menantunya itu.

"Syam, kamu dokter tegas dikit!" sentak Caca.

Akhirnya Syam angkat bicara, dia memulai dengan kata maaf pada Caca dan Alfa.

"Ma, Pa, maaf telah menyakiti hati Vira, Syam telah menghamili anak
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status