Malam ini Clarissa bersiap untuk bertemu teman kos Melia disebuah restoran.Clarissa sudah rapi dan siap untuk pergi kerestoran,kali ini dia akan menggunakan taksi untuk pergi ke restoran.Sesampainya direstoran Clarissa langsung masuk kedalam untuk menemui Meisha yang sudah menunggunya di dalam.Saat Clarissa sibuk mencari Meisha tiba-tiba ada perempuan yang sangat cantik melambaikan tangannya ke Clarissa, Clarissa pun berjalan kearah perempuan cantik itu.
"Hay Clarissa temannya Melia bukan?"kata Meisha
"Ahhh iya benar, saya Clarissa kok mbaknya bisa tahu nama saya?"kata Clarissa
"Iya aku temannya Melia dikos, sebelum bertemu sama kamu Melia kasih lihat foto kamu,"kata Meisha
"Berarti mbaknya namanya Meisha ya?"kata Clarissa
"Iya benar,panggil aja Meisha nggak usah pakai mbak kayaknya kita seumuran kok. O ya kenalin ini pacar aku namanya Alberto,"kata Meisha
"Baiklah Meisha. O iya kenalin nama saya Clarissa,"kata Clarissa
"Alberto,"kata Alberto
"O ya duduk Sa, kamu mau pesan apa?"kata Meisha
"Jus strowberry saja Mei,"kata Clarissa
"Oke aku pesannkan,"kata Meisha yang memangil seorang pelayan.Setelah memesan pelayan itu pun pergi lagi
"O ya Sa kamu yakin mau menjadi sugar baby?"kata Alberto
"Iya betul karena saya sangat butuh uang untuk ibu dan adik saya yang sebentar lagi mau daftar diperguruan tinggi,"kata Clarissa
"Oke."Besok kamu ada waktu nggak? nanti saya akan bawa tuan saya bertemu sama kamu,sekalian negoisasi tentang uang yang akan kamu terima serta perjanjian atau syarat-syarat lainnya,"kata Alberto
"Saya ada waktu saat habis pulang kerja sekitar jam sembilan malam,"kata Clarissa
"Oke nggak apa-apa ntar kamu kirim alamat tempat kerja kamu biar saya jemput nantinya,"kata Alberto
"Ahh baiklah nanti saya kirim alamatnya,"kata Clarissa
"Udah selesai ngobrolnya kan minum dong minumannya. O ya sa kamu nggak pesan makanan gitu,"kata Meisha
"Nggak Mei aku masih kenyang,"kata Clarissa
"O ya sudah kalau begitu, boleh dong kapan-kapan kita jalan bertiga sama Melia juga kalau kamu ada waktu,"kata Meisha
"Boleh kok Mei kalau lagi nggak sibuk aja,"kata Clarissa
"Ngomong-ngomong apa kamu nggak di marahin sama pacar kamu kalau kamu kerja jadi sugar baby,"kata Meisha
"Aku nggak punya pacar Mei,"kata Clarissa
"Masa sih perempuan secantik kamu nggak ada yang naksir,"kata Meisha
"Iya benar Mei karena aku terlalu sibuk dengan pekerjaanku dan keluargaku Mei,"kata Clarissa
"Yang sabar ya sa pasti suatu saat nanti kamu akan menemukan kebahagianmu,"kata Meisha
"Iya Mei, udah malam ni aku balik duluan ya,"kata Clarissa
"Mau aku dan Alberto anterin?"kata Meisha
"Nggak usah Mei aku bisa pulang naik taksi, kalau gitu aku duluan ya,"kata Clarissa
"Iya hati-hati dijalan,hubungi aku kalau ada apa-apa,"kata Meisha
"Iya Mei sambil berjalan keluar restoran."
Di kamar Andre yang sedang merebahkan badanya, tiba-tiba dikagetkan dengan suara handphonenya yang berbunyi.
"Iya hallo, ada apa Al malam-malam telepon?"kata Andre
"Ini tuan saya mau mengabarkan,saya sudah menemukan wanita dengan kriteria yang tuan mau,"kata Alberto
"Bagus kalau begitu,kapan kita bisa menemui dia,"kata Andre
"Besok tuan sekitar jam sembilan malam kita jemput dia ketempat kerja dia,"kata Alberto
"Ya sudah kalau gitu lalu langsun mematikan handphonenya."
Malam ini Clarissa ada janji dengan Alberto yang katanya akan mempertemukan dengan tuannya yang sedang mencari sugar babby, Clarissa sudah menunggu didepan toko, dan beberapa saat kemudian Alberto datang dia menyuruh masuk kedalam mobil,saat dia masuk kedalam mobil ternyata disampingnya sudah ada lelaki bertubuh tegap dan mempunya bentuk tubuh yang bagus,saat lelaki itu menoleh betapa sangat terkejutnya bahwa perempuan yang akan menjadi sugar babynya adalah perempuan yang pernah menolong anaknya beberapa hari yang lalu.Berbeda dengan Clarissa ia tak begitu terkejut, kini ia hanya tersenyum kikuk."Apa kita sebelumya pernah bertemu,"kata Andre untuk memastikan bahwa perempuan ini yang pernah menolong anaknya."Ahhh kaya belum pernah tuan,"kata Clarissa"Oh begitu, kata Andre. Ternyata dia lupa padahal jelas-jelas dia pernah bertemu dengan dirinya Abdre berkata dalam hati. ""Oh ya apa kamu sudah makan malam?"kata Andre"Belum tuan,"kat
Pagi ini Clarissa memutuskan untuk pergi ke perusahaan Andre.Sebelum berangkat ke perusahaan Andre Clarissa seperti biasa bangun pagi, seteh itu membereskan rumah habis itu ia akan memasakan makanan buat mama dan adiknya.Clarissa memang anak yang rajin dan mandiri ia dari kecil sering diajarkan sang mama kebaikan dan sopan santun serta cara merapikan rumah dan memasak.Clarissa selama ini tidak pernah mengeluh kepada siapa pun kalau masalah dia masih ia bisa atasin sendiri kalau sudah tidak bisa maka ia akan mencurahkan semuanya kepada sahabatnya Melia.Pagi ini Clarissa membuat sarapan pagi ada nasi goreng,telur mata sapi dan ayam goreng."Wah kakak kok sudah bangun, kakak juga udah masak sarapan. Ada yang perluh aku bantu kak?"kata Alianna"Nggak na kamu duduk aja dimeja makan ini kakak bentar lagi selesai masak ayam gorengnya,"kata Clarissa"Ada acara apa kak kok masak banyak banget,"kata Alianna"Iya nggak apa-apa kan sekali-kali kita masa
Sampai dilantai dua puluh pintu lift pun terbuka dan setelah itu Clarissa langsung keluar lalu ia berjalan keruangan Andre, sebelum Clarissa masuk ia bertanya terlebih dahulu kepada sekretaris Andre."Permisi mbak apa Tuan Andre nya ada?"kata Clarissa"Oh iya ada mbak, silahkan mbaknya langsung masuk kedalam ruangannya,"kata sekretaris AndreAndre selesai meeting dengan kliennya lima belas menit yang lalu sebelum kedatangan Clarissa. Andre kini tengah duduk santai disofa nya sambil memikirkan sesuatu agar mamanya nggak terus menjodoh-jodohkan dia. Tiba-tiba ada ketukan pintu yang membuat Andre tersadar lalu ia menyuruh masuk seseorang yang telah mengetuk pintu tadi."Selamat siang tuan,"kata Clarissa"Selamat siang juga, silahkan duduk. O ya kamu mau minum apa biar aku panggilkan OB untuk mengantarkan minumnya,"kata Andre"Makasih tuan, Air putih saja tuan,"kata Clarissa"Loh masa air putih saja, gimana kal
Kini Clarissa dan Andre sudah berada dalam restoran yang menurut Clarissa harga makananya tidak wajar, ya tentu buat Clarissa tidak karena yang dimakan hanya sedikit tapi harganya mahal, dan tentunya itu hanya akan membuang uang saja, kalau Clarissa punya uang lebih tentu ia akan menabung uangnya dan ia akan lebih memilih makan di warteg yang lebih murah atau ia akan menggunakan uangnya untuk belanja lalu memasak sendiri.Ya Clarissa memang tipikal orang yang sangat hemat dia juga harus bisa menyisipkan uang sebagian dari gajinya untuk ditabung jika sewaktu-waktu ada hal yang mendesak bisa ia gunakan. Andre yang melihat Clarissa hanya melamun saja dan melihat makanan yang sudah tersaji dimeja, Andre tersenyum tipis lalu ia melambaikan tangannya kepada Clarissa."Sa kamu kenapa?"kata Andre"Hah iya, a.. ak.. aku nggak apa-apa kok ndre,"kata Clarissa"Benar nggak apa-apa, kalau kamu nggak suka sama makanannya kamu bisa pesan yang lain,"kata Andre"Aa
Malam ini Clarissa sudah berada dalam apartemen milik Andre kini Ia sedang merapikan barang-barangnya yang ia bawa tadi. Clarissa sangat takjub dengan apartemen milik Andre yang begitu luas dan tertata rapi dan sangat bersih sekali tanpa ada kotoran yang menempel, dan dia juga menempati kamar yang luas dengan ukuran kasur king size yang sangat berbeda dengan kasur yang ada dirumahnya yang kecil.Jam sudah menunjukkan pukul setengah delapan malam Clarissa pergi kedapur dan melihat kulkas ternyata sudah ada isinya bahan-bahan untuk dimasak malam ini jadi dia perlu untuk keluar belanja, kini Clarissa mau memasak nasi goreng,ayam goreng serta telur ceplok saja yang lebih simple dan cepat. Kini Andre sudah perjalanan pulang menuju apartemennya.Sekitar setengah jam Clarissa berkutat dengan masakannya kini ia sudah selesai masak dan Clarissa kini menata makanannya diatas meja makan,setelah selesai Clarissa menuju ke kamarnya untuk mandi.
Clarissa dan Andre masih menikmati makan malam mereka dengan tenang dan tiba-tiba Andre mendapat telepon dari seseorang yang Clarissa yakini adalah mama Andre,setelah Andre mengakhiri telponnya ia melanjutkan makannya.Clarissa yang keponya terlalu tinggi lalu ia bertanya kepada Andre."Itu tadi mama kamu yang telpon?"tanya Clarissa"Iya mama aku tanyain kenapa belum pulang juga,karena Felicia tanyain aku,"jawab Andre"Felicia siapa?"tanya Clarissa"Dia anak aku,"jawab Andre"Hah,apa kamu udah nikah? Kok kamu malah cari sugar baby,berarti aku jadi pelakor dong?"ucap Clarissa dengan wajah polosnya yang membuat Andre gemas sendiri dan ingin sekali mencubit pipinya Clarissa,Andre tersenyum melihat tingkah Clarissa."Kamu tenang saja saya sudah bercerai dengan istri saya,"ucap Andre"Apa? Kenapa? tanya ClarissaAndre yang ditanya begitu sama Clarissa tidak menjawab sama sekali ia hanya diam saja sambil menatap kedepan dengan tatapan kosong.
Seperti biasa setelah sampai toko Clarissa langsung bersih-bersih atau sekedar menata ulang barang-barang yang berantakan.Kali ini di toko kedatangan barang semua karyawan pada sibuk, ada yang mencatat barang yang masuk dan ada juga yang menata barangnya.Clarissa hari ini bagian mencatat barang-barang yang masuk ia sangat sibuk sekali dan nggak mau sampai diganggu semua teman di tokonya sudah tahu kalau diganggu sedikitpun bisa marah,karena nantinya bisa ada kesalahan dalam sedikit di catatannya makan dia yang akan dimarahin sama atasannya maka itu nggak mau terjadi seperti kaya yang dulu, maklum waktu itu Clarissa masih tergolong karyawan baru jadi ya wajar ada kesalahan.Waktu istirahat pun telah tiba, kini Clarissa dan Aldo sedang menikmati makan siang mereka didepan toko mereka kerja yang kebetulan ada rumah makan yang menjual banyak berbagai lauk dan masih banyak lengkap dan harga sangat terjangkau."Gimana Sa kamu udah dapet kerjaan? atau kamu jadi te
Malamnya pukul sepuluh malam Clarissa baru sampai apartemen milik Andre saat masuk terlihat gelap karena nggak ada yang menyalakan lampunya, ia buru ingat bahwa Andre hari ini nggak pulang ke apartemen. Clarissa pun lalu menyalakan lampu apartemen lalu ia berjalan ke arah sofa dan ia duduk untuk menghilangkan capeknya.Sampai-sampai ia tertidur disofa.Ditempat lain Andre sedang berada di ruang kerjanya. Dimana ia setelah makan malam ia berpamitan sama mama dan anaknya bahwa ia harus menyelesaikan kerjaanya. Jam sudah menunjukkan pukul dua belas malam dan Andre pun baru selesai dengan kerjaannya lalu ia melihat handponenya dan ia pun langsung mencari nomor telepon Clarissa setelah menemukan Andre pu langsung memencet tombol warna hijau.Clarissa yang tadinya tertidur disofa dengan sangat pulas tiba-tiba ia mendengar hp nya berbunyi lalu ia mengangkat telpon tanpa melihat nama yang tertera dilayar hpnya siapa yang menelponnya."Hallo ini siapa si