Share

Episode 42

Sesampainya di kantor Clarissa langsung keluar dari mobil Andre tanpa sepatah kata apapun. Andre tersenyum getir, dia benae-benar laki-laki terbrengsek sampai-sampai wanita yang begitu ia cintai dan ia lukai sulit untuk memaafkannya. Andre langsung tancap gas menuju kantornya yang berada di Bali dengan kecepatan tinggi, untung saja jalan masih terlihat sepi jadi Andre bisa melajukan mobilnya dengan cepat.

“Pagi Sa,” ucap Areta yang tiba-tiba muncul dari belakangnya.

“Pagi juga Ta, tumben pagi-pagi udah berangkat kesambet setan apa ni,” ledek Clarissa sambil tertawa.

“Sialan deh kamu Sa,” ucap Areta

“Ia tumben aja, biasa juga berangkat siang muluk,” ucap Clarissa

“Gue masih banyak kerjaan, udah yuk cepetan biar cepet sampai ruangan,” ucap Areta sambil menyeret tangan Clarissa.

Sampai di ruangan Clarisss mendudukkan bokongnya di kursi, ia menatap langit-langit ruangan sambil matanya sesekali terp
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status