Share

Hana Kembali

"Sudah dari mana saja? Lukamu belum sembuh."

Hana menundukkan kepala saat dirinya baru datang dan langsung dipergoki oleh Nyai Ningrum. Wanita tua itu berjalan mendekat. Perasaan Hana menjadi tidak nyaman karena ditatap dengan sorot dingin oleh nenek itu.

"Kau menemui suamimu lagi?"

Hana langsung mendongak, dia menatap Nyai dengan ekspresi muram. "Maafkan aku, Nyai. Aku hanya ingin berpamitan padanya. Setelah ini aku tak akan bertemu dengannya lagi."

Nyai Ningrum menggelengkan kepala mendengar alasan tersebut. "Kau seharusnya tidak keluar dari sini. Tempatmu sekarang berada di sini, Dasimah bisa menangkapmu sewaktu-waktu jika kau lengah."

Hana mengerti, dia sudah diperingatkan oleh wanita tua itu sebelumnya. Akan tetapi, Hana tetap pergi menemui Hadi hanya untuk memberinya salam perpisahan. Seandainya ini adalah hari terakhirnya di dunia, Hana ikhlas asalkan dia bisa melihat Hadi untuk terakhir kali.

"Maafkan aku, Nyai."

"Jangan dulu gunakan kekuatanmu. Kau belum pulih. Jika terus mem
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status