Share

52. Epilogue

Lee Ethan berdiri sendirian, diantara riuhnya orang-orang memandang kagum pada dua manusia di atas altar di depan sana. Suara tepuk tangan memenuhi udara senja, bersama angin dingin pantai yang menyapu wajah Ethan.

Berdiri bersama memori lama yang terperangkap dalam pikiran kosongnya, menatap pada Park Hajin yang tersenyum bahagia memegang tangan wanita yang mulai hari ini menjadi teman hidupnya untuk hari-hari di masa depan kelak.

Suka cita tergambar dengan jelas di wajah Hajin, menatap penuh arti wanita di sebelahnya. Menimbulkan seulas senyum tipis tak kentara di sudut bibir Ethan,

Dan waktu pun semakin bergulir perlahan, Ethan menyingkir dari sesaknya orang-orang yang mencoba mendekati tokoh utama hari ini. Menuju sudut yang cukup sepi dan jauh dari jangkauan orang-orang dengan satu gelas wine di tangan kanannya.

Kedua maniknya memerhatikan setiap wajah yang tertangkap matanya dengan malas, dan ketika mentari yang berwarna oranye di ujung laut sana se

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status