Share

Chapter 82

Penulis: MISTERIOUS
last update Terakhir Diperbarui: 2025-01-09 08:00:39

"Rupanya kamu ada di sini."

Xuan Li segera memutar tubuhnya. Suara itu terasa familier. Dari kegelapan, sosok pria berjubah hitam perlahan melangkah maju. Meski wajahnya masih tersembunyi, suara itu tidak mungkin dilupakan oleh Xuan Li.

"Gu Feng..." gumamnya, nyaris berbisik, tetapi sarat dengan kewaspadaan.

Sejenak, waktu terasa berhenti. Bayangan masa lalu menyeruak dalam ingatan Xuan Li, ketika ia masih terjebak di Kekaisaran Neraka Jingga. Jiwa-jiwa dipersembahkan tanpa ampun untuk memperkuat kekuatan gelap, dan ia hampir menjadi salah satunya.

Ia pikir, setelah melarikan diri, mereka akan melupakannya. Namun ternyata, ia salah besar.

"Jadi kau masih mengingatku, Wu Yu..." ucap Gu Feng dengan nada sinis.

Tatapan tajam Xuan Li mengunci sosok itu.

"Apa maumu?" tanyanya dingin.

Gu Feng tertawa pelan, suaranya serak, penuh ejekan.

"Kau tahu apa yang kuinginkan. Manik-manik itu, dan... dirimu."

Darah Xuan Li berdesir mendengar kata-kata itu. Ia tahu betul apa yang dimaksud Gu Feng.
Lanjutkan membaca buku ini secara gratis
Pindai kode untuk mengunduh Aplikasi
Bab Terkunci

Bab terbaru

  • TUBUH GIOK PANGERAN TERBUANG   Chapter 609

    "Distrik selatan," kata Xuan Li tiba-tiba. "Daerah itu paling aman karena medan yang terbuka dan mudah dipantau. Jika terjadi serangan besar-besaran, penduduk sipil harus segera dievakuasi ke sana."Usulan tersebut langsung mendapat respon positif dari yang lain. Distrik selatan memang dikenal sebagai area dengan pertahanan alami yang baik, ditambah dengan adanya beberapa benteng kecil yang bisa dijadikan tempat berlindung sementara."Aku akan memimpin pasukan khusus untuk memperkuat pertahanan istana," lanjut Xuan Li sambil bangkit dari kursinya. "Kalian bertiga akan membantu mengkoordinasikan evakuasi penduduk dan mempersiapkan pertahanan di distrik-distrik lain."Jian Ling mengangkat tangannya, menandakan bahwa ia ingin menyampaikan sesuatu. "Tuan Wu Yu, bagaimana dengan kemungkinan serangan dari dalam? Ras iblis dikenal pandai menyusup dan menyamar."Pertanyaan tersebut membuat Xuan Li terdiam sejenak. Memang benar bahwa ras iblis memiliki kemampuan transformasi yang cukup mengeri

  • TUBUH GIOK PANGERAN TERBUANG   Chapter 608

    Ruangan komando Benteng Bayangan tiba-tiba dipenuhi keheningan yang mencekam. Xuan Li menatap Jian Cheng dengan sorot mata yang semakin tajam, seolah mencoba mencari kepastian dalam setiap kata yang baru saja diucapkan anak buahnya."Berapa jumlah pasti pasukan yang bergerak?" tanya Xuan Li sambil bangkit dari kursinya. Langkahnya yang tegas menggema di lantai batu saat ia berjalan menuju peta besar yang terpampang di dinding.Jian Cheng menelan ludah sebelum menjawab, "Berdasarkan laporan mata-mata kita di ibukota, setidaknya tiga puluh ribu prajurit berzirah perak bergerak dalam formasi penuh. Mereka membawa peralatan pengepungan dan persediaan untuk operasi jangka panjang."Informasi tersebut seperti petir yang menyambar pikiran Xuan Li. Tiga puluh ribu prajurit bukanlah jumlah yang sedikit, bahkan untuk standar Kekaisaran Bulan Perak sekalipun. Jika sebagian besar kekuatan militer istana telah dikerahkan ke utara, maka pertahanan ibukota pasti mengalami kekosongan yang signifikan.

  • TUBUH GIOK PANGERAN TERBUANG   Chapter 607

    Ruangan pribadi Liang Xue di Istana Hitam Alam Bayangan diselimuti keheningan yang mendalam. Cahaya kristal ungu yang berkilauan di dinding memberikan suasana yang misterius namun menenangkan. Liang Xue duduk bersila di atas tikar kultivasi yang terbuat dari kulit binatang spiritual kuno, napasnya teratur dalam ritme meditasi yang sudah ia kuasai selama bertahun-tahun.Energi spiritual yang mengalir dalam meridiannya masih sangat lemah. Kerusakan yang terjadi akibat pembukaan portal dimensi jauh lebih parah dari yang ia perkirakan sebelumnya. Setiap kali ia mencoba memaksakan aliran energi, rasa sakit yang menusuk menyerang seluruh tubuhnya."Meridian utama mengalami retakan," gumam Liang Xue sambil merasakan kondisi internal tubuhnya. "Pulih sepenuhnya membutuhkan waktu minimal tiga hari."Ia membuka mata perlahan dan memandang refleksinya di permukaan kristal yang mengkilap. Wajah yang biasanya tampak dingin dan berkharisma kini terlihat pucat dan kelelahan. Namun, mata hitamnya ma

  • TUBUH GIOK PANGERAN TERBUANG   Chapter 606

    Liang Xue mengangguk lemah. Ia sudah menduga bahwa konsekuensi dari membuka portal dimensi dengan kekuatan yang melampaui batas akan sangat berat. Tetapi ia tidak menyesali keputusannya, karena keselamatan ras iblis jauh lebih penting daripada kondisinya sendiri."Bagaimana keadaan ayahku?" tanya Liang Xue sambil berusaha untuk berdiri."Kondisinya stabil," jawab tetua yang lain dengan nada yang menenangkan. "Kami sudah memindahkannya ke ruangan yang paling aman di istana ini."Liang Xue merasa sedikit lega mendengar kabar tersebut. Setidaknya, ayahnya aman untuk sementara waktu. Ia kemudian memandang sekeliling istana dengan mata yang masih lemah."Formasi pelindung di sini masih berfungsi dengan baik?" tanya Liang Xue sambil berjalan menuju jendela besar yang menghadap ke taman istana."Ya," jawab salah satu tetua sambil mengikuti langkah Liang Xue. "Formasi pelindung spiritual alam bayangan masih sangat kuat. Tidak ada yang bisa menembus pertahanan ini tanpa mengetahui kunci aksesn

  • TUBUH GIOK PANGERAN TERBUANG   Chapter 605

    Energi spiritual yang mengalir dari tubuh Liang Xue mulai berkumpul di ujung jari-jarinya. Cahaya kebiruan yang samar-samar muncul ketika ia mengucapkan mantra dalam bahasa kuno yang hampir terlupakan."Portal Dimensi Bayangan... buka jalanmu."Ruangan yang sebelumnya gelap mulai berkilauan dengan cahaya yang aneh. Udara di sekitar Liang Xue mulai bergetar, seolah-olah realitas itu sendiri sedang terdistorsi oleh kekuatan yang luar biasa.Para tetua ras iblis yang berkumpul di ruangan tersebut memandang dengan campuran kagum dan khawatir. Mereka semua memahami bahwa membuka portal menuju Istana Hitam Alam Bayangan bukanlah perkara mudah, bahkan untuk kultivator sekaliber Liang Xue."Tuan Ketidakadilan," bisik salah satu tetua dengan nada yang penuh kekhawatiran, "energi spiritual yang Anda keluarkan terlalu besar. Ini bisa membahayakan nyawa Anda."Liang Xue tidak menjawab. Keringatnya mulai mengucur deras ketika ia terus menuangkan energi spiritualnya ke dalam pembentukan portal. Waj

  • TUBUH GIOK PANGERAN TERBUANG   Chapter 604

    Ia kemudian melanjutkan pencariannya ke arah yang berbeda. Setiap langkah yang ia ambil semakin menguatkan dugaannya bahwa memang ada pihak-pihak yang tidak diinginkan yang sudah mengetahui keberadaan tempat persembunyian mereka.Setelah mencari selama hampir satu jam, Liang Xue tidak menemukan sosok misterius yang disebutkan oleh pengawalnya. Tetapi jejak-jejak energi spiritual yang tertinggal cukup jelas menunjukkan bahwa seseorang dengan tingkat kultivasi yang tinggi memang pernah berada di area tersebut."Siapa pun yang mengamati tempat ini," bisik Liang Xue sambil mengepalkan tangannya, "ia tidak akan mendapatkan apa yang diinginkannya."Kembali ke dalam gua, Liang Xue melepas topengnya dan segera menuju ruangan di mana para tetua ras iblis berkumpul. Wajahnya yang serius menunjukkan bahwa situasi di luar memang tidak menguntungkan."Tuan Ketidakadilan," sapa salah satu tetua dengan nada yang hormat. "Bagaimana keadaan di luar?""Tidak ada ancaman langsung," jawab Liang Xue sambi

Bab Lainnya
Jelajahi dan baca novel bagus secara gratis
Akses gratis ke berbagai novel bagus di aplikasi GoodNovel. Unduh buku yang kamu suka dan baca di mana saja & kapan saja.
Baca buku gratis di Aplikasi
Pindai kode untuk membaca di Aplikasi
DMCA.com Protection Status