Share

8

Author: Ria Abdullah
last update Last Updated: 2025-08-17 08:13:09

*Jangan anggap kebisuan seorang istri adalah kelemahannya.

*

Kubuka berkas yang Wanita itu antarkan barusan dan mulai memeriksa kecocokan beberapa data dan regulasi keuangan perusahaan.

Ada beberapa hal yang membuatku mengernyitkan alis, seperti data yang tidak sesuai dengan jumlah sebenarnya dari laporan pegawai lapangan, adanya pengeluaran tanpa keterangan dan masih banyak lagi yang tidak beres.

Inikah sebabnya Pak Pimpinan memanggilku bekerja kembali? Banyak sekali yang tidak beres.

Kubawa berkas itu menuju ruangan Pak Direktur dan kupanggil beberapa pegawai terkait yang berhubungan langsung dengan urusan keuangan. Tak lupa kupanggil mas Aldo sebagai manager keuangan sebelumnya. Aku perlu penjelasan darinya.

Tak lama berselang orang-orang yang kupanggil datang menemui ke ruangan Pak Direktur. Mas Aldo juga menyusul tak ketinggalan gundiknya yang selalu menyertai di belakangnya, Alexandra..

"Begini ... ," kataku membuka percakapan.

"Menurut laporan keuangan bukan Februari kemarin,
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter

Latest chapter

  • Tanpa Anak Denganku, Dia Buat Anak Dengan Wanita Lain   18

    ***"Tidak tahu, terima kasih," desisku. Lalu beranjak meninggalkan mereka berdua.Melihatku meninggalkan kamar Alexa rupanya mas Aldo, juga ikut menyusulku. Ia menarik lenganku dan menghentikan ku. "Dewi, maafin aku," ucapnya lirih."Buat apa?""Buat semua kesalahanku,"Aku tak serta Merta percaya dengan semua ucapan maaf itu, aku masih terluka atas sikapnya dan apa yang terjadi sejauh ini.Setelah perdebatan panjang yang berujung ia meneteskan air mata lalu membisu kutinggalkan ia sendiri di bawah lalu menaiki anak tangga menuju kamarku.Di tengah tangga aku teringat jika aku harus mengatakan sesuatu padanya."Dan ya, sebelum kamu tidur, pastikan dulu kekasihmu sudah makan," ucapku ketus."Aku gak mau bicara sama dia?" Jawabnya dari bawah sambil mendongak ke arahku."Kenapa? Ingat selama dia di sini, itu tanggung jawabmu.""Aku gak mau terlibat lagi," tolaknya."See, akibat perbuatanmu aku juga yang harus menanggungnya sekarang, menyusahkan!""Maaf," ucapnya lagi."Beri dia makan!"

  • Tanpa Anak Denganku, Dia Buat Anak Dengan Wanita Lain   16-17

    POV Geraldo Witjaksono Pria beruntung sekaligus paling bodoh dan sial itu aku, bagaimana tidak aku telah memiliki Dewi wanita yang anggun dan lembut lagi pintar sebagai belahan jiwa dan istri yang sah, entah mengapa aku bisa terperangkap dalam jerat cinta Alexa, wanita yang pernah dekat denganku semasa SMA dan kuliah. Entah kenapa, aku perlahan jatuh cinta dan mabuk kepayang pada wanita yang jelas-jelas tak boleh kudekati. Layaknya remaja yang baru mengenal cinta, setiap kali berjumpa Alexa ada debaran-debaran halus timbul dan menceriakan hariku. Getaran cinta seperti yang pernah kurasakan dulu bersama Dewi istriku, namun entah, selanjutnya hubungan kami berjalan datar dan terkesan monoton bagiku. istriku yang lembut dan penurut seperti tak cocok dengan jiwa petualangku yang butuh tantangan. Setiap kali melihat senyum Alexa jantungku berdetak cepat tak seperti ketika aku menatap istriku dan kerinduanku pada derai tawanya melecut-lecut sepanjang waktu. Jujur, aku mungkin telah gila

  • Tanpa Anak Denganku, Dia Buat Anak Dengan Wanita Lain   15

    Aku Alexa, kekasih suaminya ...**Bagaimana menepis rasa yang terlanjur menepi padanya ...Bagaimana menghapus rindu yang menyesakkan dada ...Bagaimana akan kuhancurkan kepingan mimpi yang kususun demi bersamanya ...Takdir ini kejam, tak membiarkanku menggapai kekasihku. Tuhan tak adil, membentang penghalang yang begitu jauh diantara kami ...Dia kekasihku, dia milik orang lain.Dia kekasihku, candu penenangku, dia nyawaku! Namun, aku tak mampu menggapainya Sekuat aku berusaha, aku tetap hampir kalah.Untuk memilikinya, untuk mendekapnya sebagai milikku, milikku sendiri.***Jangan mencercaku bodoh! Aku tidak bodoh dan senaif itu. Mas Aldo, aku telah mengenalnya dan mencintainya sekian lama bahkan sebelum istrinya, wanita egois itu menikah dengan lelakiku.Diam! Jangan menghinaku, kalian tak merasakan gejolak dalam hati ini, kerinduan yang memuncak dan butuh pelampiasan. Aku bisa gila tanpanya! Mas Aldo adalah jiwa dan lampu penerangku. terlepas dia milik siapa, aku mencin

  • Tanpa Anak Denganku, Dia Buat Anak Dengan Wanita Lain   14

    Di kantor,"Benarkah, apa yang kamu ucapkan itu Pak Aldo," ucap Pak Pimpinan mendengar penuturan Mas Aldo yang mengakui kesalahannya."Iya, pak saya mengaku salah, saya khilaf. Oleh sebab itu, saya datang dan mengakui kesalahan saya. Saya siap menerima konsekuensi perbuatan saya," imbuh suamiku pelan."Saya gak percaya ini, bagaimana bisa anda menggelapkan dana perusahaan sementara saya sudah begitu percaya pada kejujuran dan loyalitas anda?' Pak pimpinan terlihat begitu terkejut."Maafkan, saya, Pak. Sekali lagi, maafkan saya.""Hmm, apa hukuman yang harus saya berikan buat kamu?" Ucap Pak Pimpinan dengan sorot tegas."Saya siap diberhentikan dan siap dipenjara Pak, bagaimana pun ... , Saya memang bersalah," jawab suamiku dengan nada putus asa.Pak Direktur hanya menggeleng-geleng saja sambil memperhatikan kami bergantian. Lalu ia mengalihkan pembicaraan padaku,"Bagaimana Bu Dewi, menurut anda?""Keputusan di tangan Bapak saja, saya tak berani lancang. Walau dia suami saya, bersalah

  • Tanpa Anak Denganku, Dia Buat Anak Dengan Wanita Lain   13

    ***"Aldo, kamu harus tanggung jawab. Karena wanita ini hamil sekarang.""A-apa?" Suamiku terpana mendengar ucapan ibunya."Iya, ini bukti cek lab-nya," imbuh mami sambil menyodorkan kertas yang berlogo klinik yang cukup terkenal di kotaku.Aku juga terbelalak melihat kejutan yang demikian besarnya ini, "astagfirullah," bisikku dalam hati. Apa yang kudengar barusan bagai petir yang menyambar-nyambar di atas kepalaku."Tapi mam, aku ... gak mungkin, Mam." Sangkal suamiku."Apanya yang gak mungkin, kalo kamu sendiri merasa melakukan." Mami sinis sambil mendelik ke arah putranya."Pokoknya mami gak mau tahu, urus wanita ini, bagaimana pun caranya. Mami gak mau ya, sampai malu, gegara perbuatanmu." "Maksud mami, aku harus ... ," Mas Aldo nampak ragu dan khawatir."Kamu harus membawa wanita ini pulang, setidaknya sampai bayi ini lahir, kita baru bisa tahu anak itu, anak Aldo atau bukan," ucap mami tegas." Aku gak mau, Mami. Aku gak setuju wanita ini serumah denganku." Aku membantah Mami

  • Tanpa Anak Denganku, Dia Buat Anak Dengan Wanita Lain   12

    *Tring ...Suara bell pintu gerbang, mengalihkan perhatianku yang tengah menyiapkann sarapan. Aku beranjak mencari tahu siapa yang berada di balik pintu. "Mbak, mana Mas Aldo ... Aku mau ketemu, mbak." Ia menangis mengiba-iba.Ingin kutampar wajahnya yang tidak tahu malu dan nekat itu. Namun kutahan demi melihat ekspresinya yang begitu menyedihkan."Mau apa kamu?""Jangan larang mas Aldo ketemu aku mbak, kumohon ... A-aku gak bisa hidup gak ada dia," lirihnya sambil menjatuhkan diri di gerbang "Ya Tuhan, kamu gak ada sadarnya ya. Kamu masih beruntung saya gak laporin kamu ke polisi akibat perbuatanmu kemarin."Ma-maaf mbak ... Izinkan aku ketemu mas Aldo, izinkan mbak," mohonnya sambil menangkupkan kedua tangan.Aduh, miris banget ini. Dilema Belum selesai aku berfikir tiba-tiba suamiku sudah berdiri di belakangku."Ada apa? Dewi? Siapa?"Demi melihat suamiku datang menghampiri kami, wanita itu segera bangkit, menghapus air matanya lalu memasang senyum. Ia melangkah, merangsek ma

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status