Share

Bab 151 Terlalu Ekstrem?

“I-ini...”

Risa terkejut dengan wajah muram ketika melihat dia dan Raza telah masuk pencarian panas di internet. Gara-gara itu, akun Linkstagramnya seketika saja mendapat banyak pengikut baru kurang dari 2 jam saja, dan jumlahnya sangat fantastis!

Tentu saja sebagian dari mereka tidak benar-benar menyukai Risa, tapi hanya ingin mengolok-oloknya sebagai pelampiasan amarah di internet.

“Bagus, kan?” ucap Ayana bangga, tersenyum-senyum lebar sambil menikmati kue kering buatannya beberapa saat lalu bersama Risa.

“Iya, sih... bagus... tapi, kalau begini aku ketahuan, kan?” balasnya dengan wajah ingin menangis, karena kini media sosial Wetalk-nya seketika dibanjiri pesan dari para rekan kerjanya yang penasaran dengan kebenaran berita tersebut.

Salah satu yang menghubunginya adalah Vera Lim, teman kuliah sekaligus sudah dianggapnya sebagai sahabat sendiri. Sayangnya, karena ada banyak pesan yang masuk ke ponselnya, Risa tidak tahu harus membuka pesan yang mana dan membalasnya.

Ini adala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status