Share

hati Arseno sedikit melunak

Di sisi lain Sintia yang berada di kamar Arseno tepatnya di ruang kerja yang berada di kamar tersebut,

Dia duduk di sofa, dia semula duduk dengan tenang sambil membaca laporan tersebut namun semakin lama duduknya semakin berubah-ubah karena dia merasa bosan akan hal itu.

Sintia bosan karena dirinya terus saja membaca laporan itu yang terdapat banyak angka-angka yang sangat tidak masuk di otaknya dan dia pun menghembuskan nafas kesalnya, dia merasa jika pekerjaannya itu akan sulit untuk diselesaikan olehnya.

Lalu Sintia melirikan kedua bola matanya menuju Arseno yang tengah duduk di meja kerjanya.

Sintia melihat betapa seriusnya Arseno dalam menangani hal tersebut dia sangat sungguh-sungguh dalam bekerja dan dia adalah sosok pemimpin yang sangat bijaksana menurut Sintia.

Arseno yang sedang bekerja itu memakai sebuah kacamata minus yang menempel di batang hidungnya dan itu terlihat sangat begitu tampan menurut si Sintia, namun pikiran Sintia yang melayang-layang itu seketika buyar kala
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status