Share

Bab 14 Kehangatan Dan Manisnya Cinta

Ruby terbangun di tempat tidurnya terkejut jika hari sudah tengah malam dan dia melewatkan makan malamnya. Ruby yang tiba-tiba mendengarkan keluhan dari perutnya yang berbunyi langsung bangkit dari tempat tidur dan keluar dari kamarnya. Terlihat di lorong-lorong mansion sangat sepi dan tidak terlalu terang, membuat Ruby sedikit ketakutan, tetapi rasa laparnya tidak akan membuatnya berhenti sebelum dia berhasil ke dapur mansion mencari makanan.

'Apakah mansion keluarga Cereus memang selalu sepi seperti ini dan menyeramkan seperti ini?'

'Dan juga bukankah keamanan longgar seperti ini tidak bagus? Jika nanti ada pembunuhan yang masuk dan ingin membunuh seseorang secara diam-diam akan mudah dilakukan,' ucap Ruby di dalam hatinya sambil terus menelusuri lorong hingga dia mencium bau darah yang pekat dan terdengar suara langkah kaki seseorang yang mendekat

Ruby yang memiliki mental kecil terhadap hantu sejak kecil, tentu hanya bisa menundukkan kepalanya dan berjalan. Ruby berusaha tidak mel
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status