Share

Bab 53. Pisah saja

Mendengar perkataan Ken, orang-orang yang berada di ruang makan menghentikan aksi sarapan. Shen terhenyak. Padahal niatnya adalah untuk menjodohkan Ezra dengan Giska.

"Gis, kalian berdua sudah saling mencintai ya setelah Ken menjemput ke Indonesia? Wah, padahal baru seminggu yang lalu, lho," goda Shen membuat Giska kikuk.

Wanita asal Indonesia itu berkata, "Hahaha, sepertinya Mas Ken salah makan obat Mbak Bule, makanya pagi-pagi begini melawak. Kan Giska pengen melanjutkan pendidikan dulu, baru nikah."

Ken sungguh kecewa, artinya dia sedang ditolak sekarang? Jadi ia pergi begitu saja dari ruangan tanpa sepatah katapun.

"Ken marah sepertinya, ayo segera bujuk dia."

Giska berupaya tersenyum, "Biarkan saja Mbak Bule, mungkin mas Ken pengen sendiri."

Ezra pun ikut berkomentar, "jadi, Ken itu siapanya kamu, Gis?"

Giska menjawab kaku. "Bukan siapa-siapa Mas Ezra."

"Kalian berdua sudah saling mengenal?" tanya Shen penasaran.

"Dulu, Giska sempat bekerja di rumahku yang ada di Jakarta. Terny
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status