Share

Musibah

PoV (3)

Perut Silvi sangat sakit dan terasa keram. Silvi merasa sangat takut.

'Jangan sampai hal buruk terjadi pada kandunganku.' batinnya dan mengiggit bibir bawah menahan sakit yang hilang timbul dan semakin intens.

"Mama! Cepatlah cari pertolongan," Silvi merintih karena Irma masih sibuk memesan taksi online. Karena nomor Aldi tidak aktif. Mamanya sangat panik, dan kacau.

Bu Laras dan Rania mendekat, mungkin ia juga mendengar rintihan Silvi yang menjerit kesakitan sedari tadi.

"Kenapa Sil?" tanya Rania ikut khawatir.

'Ia ikut bertanya tentang kondisiku, dasar munafik. Padahal dia juga membenciku!' Silvi hanya bisa membatin dan memandang mereka sinis.

Sakit tak tertahan lagi, perut Silvi amat terasa keram. Sepuluh kali lipat melebihi sakit menstruasi.

"Gimana Bu Irma, Aldi bisa di hubungi?" Bu Laras ikut bertanya.

"Aldi nomornya tidak aktif, sebentar lagi taksi online akan datang menjemput!" sahut Irma.

**

"Kami ikut!" pinta Rania. Ketika Silvi akan ke rumah sakit dengan sang Mama.

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (2)
goodnovel comment avatar
Septy Hadiana Wahyunizzar
kasihan Rania jangan sampe ke tangkap thor , biarkan dia lolos dari Silvi dan ibu nya, kasih karma yg pedih buat Silvi dan ibu nya
goodnovel comment avatar
nenkgeulis
haduuuhh kthuan
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status