Share

Mulai Jail

Author: YOSSYTA S
last update Last Updated: 2024-03-24 08:02:22
Begitu sampai di apartemen, sepasang suami istri itu langsung masuk ke dalam kamar. Seperti biasa laki-laki itu meletakkan tas kerjanya di atas kasur. Kemudian dengan dibantu sang istri ia melepaskan jas beserta dasi yang masih melingkar di leher.

"Em ... Kakak mau mandi dulu atau aku dulu?"

Pria itu tersenyum mendengar pertanyaan istrinya.

"Em ... gimana kalau kita mandi bareng aja, Ya?" celetuk Langit sambil tersenyum tengil ke arah gadis yang berdiri tepat di hadapannya kini.

"Hah!" Otomatis Cahaya langsung terbengong kaget mendengarnya.

"Hehehe ... bercanda kali, Aya. Ya udah sana buruan kamu yang mandi dulu!"

Tanpa menunggu lama lagi, gadis itu segera masuk ke dalam kamar mandi.

Sementara Langit memilih untuk duduk di pinggir ranjang.

Karena saking gupupnya, gadis cantik itu lupa tidak membawa baju ganti ke dalam kamar mandi. Pada akhirnya ia keluar lagi dari kamar mandi tersebut.

"Loh, kamu udah selesai, Ya? Cepet banget mandinya?" Dengan dahi yang mengkerut, Langit merasa kehera
YOSSYTA S

Hallo2... yuk jangan lupa tinggalin jejak ya. Agar authornya makin semangat dan bisa tau ada yang ngebaca cerita ini. Makasih...

| 8
Continue to read this book for free
Scan code to download App
Locked Chapter
Comments (2)
goodnovel comment avatar
YOSSYTA S
ok, asiyap kk...
goodnovel comment avatar
detriani
lanjut thor..ceritanya lucu bikin penasaran
VIEW ALL COMMENTS

Latest chapter

  • Terpaksa Menikahi Anak Majikan   Bagai Tertusuk Sembilu

    Jleb! Bagai tertusuk sembilu. Hati Cahaya kembali merasa sakit, kecewa dan sangat terpukul mendengar perkataan Cellina. Sungguh ia tak pernah mengira kalau Langit akan sampai setega itu padanya. Ternyata dia tak hanya berbohong, tapi, lebih dari itu. Lelaki yang selama ini selalu ia cintai dan ia percaya dengan sepenuh hati, ternyata malah begitu dalam telah mengkhianatinya. Bahkan sampai membuat Cellina hamil. Apakah lelaki seperti dia masih pantas untuk dimaafkan? Ia rasa tidak. Ini sudah sangat keterlaluan dan sudah sangat terlewat batas. Dan untuk kali ini kesabarannya pun telah habis. Sudah cukup selama ini ia selalu bersabar dan mau memberinya maaf juga kesempatan. Namun, apa yang didapat? Hanyalah sebuah pengkhianatan. Dalam hati ia pun tersenyum miris, sedang menertawakan kebodohannya selama ini. Baru saja ia berniat untuk menemui lelaki itu. Dan ia akan mencoba memaafkan dan memberinya kesempatan untuk bisa memperbaiki pernikahan mereka, demi sang buah hatinya yang

  • Terpaksa Menikahi Anak Majikan   Siasat Jahat

    "Em ... bakalan langsung pingsan gak sih, tuh cewek? Atau, bisa aja langsung mati kali. Itu malah justru lebih baik. Hahahaha!" Dalam hati wanita itu tertawa girang, sedang membayangkan bagaimana syoknya Cahaya nanti. Tak lama kemudian, terlihat Cahaya datang dengan membawa nampan yang berisi dua gelas minuman. Cellina yang semula sedang tersenyum miring, sibuk membatin memikirkan Cahaya, langsung terdiam dan segera memasang wajah dengan gaya sok anggunly. "Em, silahkan, Mbak, ini diminum!" Sambil tersenyum kaku, Cahaya meletakan dua gelas jus jeruk di atas meja. Sungguh ia merasa bingung dan tak tahu harus bersikap bagaimana sekarang. Haruskah ia marah kepada wanita ini? Atau, harus tetap bersikap ramah, dingin, tenang, acuh tak acuh, dan terlihat biasa saja? "Huff!" Seraya menghela nafas pelan, ia menjadi bingungan sendiri memikirkannya. "Oh, terima kasih, Cahaya. Jadi merepotkan. Tapi maaf, kalau boleh jangan panggil aku Mbak dong! Aku jadi berasa tua banget deh. Panggil

  • Terpaksa Menikahi Anak Majikan   Mulai Menjalankan Rencana

    "Ragu dengan Cahaya? Maksudnya?" Kerutan di dahi Reza kian menjadi, pria itu semakin bertambah kebingungan saja mendengarnya. Masih dengan wajah lesu, Langit menghela napas berat, seraya berkata, "Kemarin aku udah coba datang ke apartemennya Aditya. Tapi, apa kau tahu, apa yang aku dapatkan di sana?" Dengan mimik wajah serius, reflek Reza langsung menggelengkan kepala. "Aku malah mendapati Aditya yang sedang mesra-mesraan meluk Cahaya, Za!" "Apa?! Kok bisa?" Sontak saja lelaki berkemeja krem itu dibuat sangat syok. Ia tak mengira kalau Aditya akan berbuat seperti itu dengan Cahaya. "Ah, gak mungkin, kamu cuma salah lihat aja kali." Tapi, sebisa mungkin ia berusaha untuk tetap bersikap tenang dan mencoba berpikiran positif. "Salah lihat gimana? Aku melihat langsung dengan mataku sendiri, pas aku datang ke sana, di ruang tamu mereka sedang berpelukan gitu, Za!" ucap Langit kekeh. "Terus?" "Ya, tentu saja aku langsung emosi dong sama mereka." "Lalu, kamu langsung marah

  • Terpaksa Menikahi Anak Majikan   Kedatangan Cellina

    Sudah beberapa hari ini, Langit selalu saja marah-marah dan uring-uringan tak jelas. Sehingga membuat para anak buahnya pun manjadi keheranan dan bertanya-tanya, "Ada apa dengan CEO muda yang kini terlihat sangat menakutkan, karena sering kali mudah emosian dan selalu marah kepada semua orang. Semua yang dilakukan oleh pegawainya di kantor, selalu saja salah di matanya. Sampai-sampai mereka kebingungan dan tak tahu lagi bagaimana cara menghadapinya. Reza yang kebetulan sedang berada di kantor, langsung saja masuk ke ruangan sang CEO muda tersebut. "Lang, kau ini kenapa sih, marah-marah mulu? Tuh, kasihan semua orang jadi pada ketakutan, gara-gara kamu yang marah-marah nggak jelas tahu! Udah kayak macan yang lagi ngamuk aja sih, kamu," keluh Reza. "Taulah, Za. Pusing aku," sahut Langit sewot. Seraya memijit dahi, raut wajah lelaki itu tampak lesu, menyiratkan rasa frustasi yang tengah membelenggu di dalam hati. Seraya menghela napas, tanpa disuruh duduk, lelaki berkemeja krem

  • Terpaksa Menikahi Anak Majikan   Nayla Hamil

    "Ja-jadi, saya hamil, Dok?" Jelas Cahaya masih belum bisa percaya. Sang dokter pun mengangguk. "Ya, benar, Nona. Anda sekarang sedang hamil. Apakah Anda masih mengingat, kira-kira kapan hari pertama Anda terakhir mendapat tamu bulanan?" Masih dengan raut wajah syok, Cahaya terdiam, sedang mencoba untuk mengingat kapan terakhir kali ia mendapat bulanan. "Em, kalau tidak salah, saya memang sudah telat satu bulan lebih sih, Dok, tidak mendapat bulanan," jawabnya ragu. "Oh, berarti kira-kira usia kandungan Anda mungkin sudah memasuki Minggu ke 6 ataupun ke 7. Untuk mendapatkan hasil yang lebih akurat, sebaiknya Nona melakukan USG. USG pada trimester pertama kehamilan dapat membantu menentukan usia kandungan dengan lebih tepat dan memantau perkembangan janin," terang si dokter dengan panjang lebar. "Jadi, mulai sekarang, Anda harus lebih bisa menjaga kesehatan. Agar tumbuh kembang janin yang ada di kandung Anda bisa terjaga dengan baik." "Dan, saya ucapkan selamat ya, Nona. Karena

  • Terpaksa Menikahi Anak Majikan   Cahaya Pingsan

    Dengan wajah yang sangat-sangat panik, Aditya segera membopong tubuh lemas cahaya. Ia ingin membawanya ke rumah sakit terdekat. Sementara itu, dari kejauhan, Cellina yang memang sengaja diam-diam membuntuti Langit, tampak mengerutkan dahi merasa keheranan melihatnya. "Loh, kenapa tuh si Cahaya? Kelihatannya kayak pingsan gitu?" gumamnya membatin. "Ah, mending aku ikutin aja deh, mereka. Kelihatannya seru nih, bakal ada drama baru apa lagi nanti?" Dengan seringai jahat, wanita yang kini berpakaian serba hitam itu, bagai seorang penguntit yang sedang memata-matai dan terus membuntuti Aditya. Aditya tampak cukup kerepotan terus berjalan sambil membopong tubuh lemas Cahaya. Hingga sampai di parkiran, beberapa orang yang melihatnya pun langsung saja membantunya untuk membukakan pintu mobil. "Terimakasih, Mas," ucap Aditya kepada lelaki yang telah membantunya. "Ya, sama-sama, Pak," jawab lelaki itu mengangguk. Aditya langsung saja tancap gas menuju ke rumah sakit. Begitu juga d

More Chapters
Explore and read good novels for free
Free access to a vast number of good novels on GoodNovel app. Download the books you like and read anywhere & anytime.
Read books for free on the app
SCAN CODE TO READ ON APP
DMCA.com Protection Status