Share

163. PENYESALAN

Eric hanya bisa pasrah setelah mendengarkan penjelasan dokter mengenai kondisi kedua mata istrinya. Saat ini Anna sedang beristirahat setelah diberikan obat penenang. Kehilangan penglihatan yang dialami oleh istrinya itu tentu saja sangat membuat jiwanya terguncang. Hingga Anna terus saja menangis dan berteriak meminta penglihatannya kembali. Ditambah dengan mereka yang baru saja kehilangan bayi, Eric sangat memahami reaksi yang diberikan oleh sang istri.

Perlahan Eric mengangkat tangan kemudian menyentuh luka lebam di area sekitar mata Anna. Pukulan tongkat baseball yang dilayangkan oleh Agatha ternyata mengenai saraf yang ada di area sekitar mata Anna hingga membuat pandangannya gelap. Meskipun dokter berkata bahwa hal ini masih bisa diobati, tetap saja Eric sangat cemas dan takut jika keadaan akan terus seperti ini.

Eric menundukkan kepala, menenangkan diri sejenak sebelum akhirnya dia bangun kemudian memberikan kecupan di dahi Anna. Diusapnya kepala Anna kemudian dia memberikan j
Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status