Share

12. Kang Bucin

Aroma wangi yang sangat lembut menyambut hangat begitu pintu kamar kudorong ke dalam. Ruang favoritku telah didekorasi sangat cantik. Kelambu tipis transparan diikat ke empat tiang yang mengelilingi kasur berukuran jumbo. Sentuhan bunga segar yang dirangkai cantik pada area kelambu juga terlihat sangat pas, sesuai kesukaanku.

“Uwaaah ....” Aku membuka mulut. Takjub dengan dekorasi kamar sendiri.

Kelopak mawar yang ditabur di lantai begitu teduh memanjakan mata, ditambah lilin cantik dalam wadah kristal yang sengaja dibentuk serupa jalan hingga menuju ke ranjang. Gorden putih yang terpajang full menutupi jendela kamar juga menambah kesan elegan, hangat, nan romantis.

Aku tersenyum. Kedatangan kami penuh penyambutan yang hangat. Pasti Mama minta bantuan Yumna–salah satu tim dekorasi hotel–untuk mendesain semua ini.

“Ini kamar kamu, Kal?”

Aku mengangguk. “Kamar kita, Mas. Yuk, masuk!” ajakku.

Pandangan lelaki yang lengannya masih kugamit itu terlihat berkeliling. Mengitari tiap keindaha
Заблокированная глава
Продолжайте читать эту книгу в приложении
Комментарии (8)
goodnovel comment avatar
Wildatuz Zaqiyyah
meresahkan, ckck
goodnovel comment avatar
Wildatuz Zaqiyyah
wkwkwk, leres bun.......
goodnovel comment avatar
Wildatuz Zaqiyyah
parah, parah, parah, wkwk
ПРОСМОТР ВСЕХ КОММЕНТАРИЕВ

Related chapter

Latest chapter

DMCA.com Protection Status