Share

51. Tanda Lahir

“Pengantin apa?” raung Saga yang suaranya kembali menggelegar seperti gemuruh.

“Apa kau ingin memberi ucapan selamat pada kami?”

“Dasar bajingan!” umpat Saga yang kemudian melayangkan tinjunya tepat ke rahang kiri Adam.

Adam sontak terhempas ke belakang. Punggungnya menabrak anak tangga hingga terjengkang dan membuatnya meringis menahan nyeri. Pria itu pun bangkit dengan segera.

Adam memberi serangan balasan pada Saga—menendang dada dan mendaratkan satu tinju lain di hidungnya—menciptakan suasana panik yang merebak kental di antara mereka. Darah langsung mengucur deras dari sana. Saga otomatis mundur dengan terhuyung akibat kerasnya hantaman.

“Cukup, Adam! Hentikan sekarang juga!” pekik Angelina yang spontan menjadi histeris setelah melihat kondisi Saga.

“Apa hanya itu yang kau punya?” tantang Adam yang memilih untuk mengabaikan peringatan.

Detik berikutnya, Saga

Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status