Share

BAB 22

“Aku tidak sabar menunggumu tinggal di sini.”

Putri Liliane nyaris melompat-lompat seperti anak rusa musim semi sejak menyambut kedatangan Raeli di istana pagi ini. Tidak mencerminkan seorang puti sama sekali jika seperti itu. Di satu sisi, Raeli senang punya teman.

Selama ini Raeli hanya di temani Anne dan beberapa pekerja di toko roti yang memang lebih tua darinya. Juga dikelilingi oleh Carry dan Kris. Ia tidak punya teman seumuran selain undangan jamuan teh yang nyaris setiap hari ditolak.

Kenapa mereka tidak menyerah saja? Undangan itu pasti karena Vivian Rossent terus saja menyebarkan rumor kalau Raeli akan jadi bagian dari keluarga kerajaan. Mereka semua berlomba mendekatkan diri dengan Raeli untuk kebutuhan sosial mereka.

Ya ampun, apa mereka tahu kalau trik seperti itu tidak akan mempan pada Raeli?

“Saya senang Anda yang datang menyambut,” kata Rae

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status