Share

Live to Survive

Menata barang miliknya di kamar kecil yang sulit untuk bergerak tersebut adalah mudah. Milly membiarkan semua dalam koper karena tidak ada lemari. Tidak ada benda miliknya yang perlu dirapikan karena sebagian hanya baju dan beberapa foto tentang keluarga. Kasur tipis itu tergelar di lantai tanpa dipan. Baginya ini sudah lebih baik dari pada bayangan mengelandang.

Total jumlah kamar di mes tersebut adalah delapan. Karyawan yang lain adalah tukang pijit, kasir, tukang gunting rambut dan juga petugas admin salon yang juga orang kepercayaan Mona.

Pandangan mereka pada Milly tampak menyelidik. Tidak ada yang percaya jika wanita secantik dan semulus Milly, mau bekerja menjadi cleaning service. Anggapan miring dari para wanita yang menjadi rekan kerja Milly mulai berdengung dalam bisikan gossip yang menyebar dengan cepat. Pembatas ruangan yang hanya berupa partisi gypsum, membuat Milly mendengar jelas apa yang sedang mereka bicarakan.

Asumsi keji terlontar dari pikiran

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP
Comments (1)
goodnovel comment avatar
Mario Gombloh
setelah beberapa bab, baru kali ini saya salutt sama Milly. dia ga neko2 kalo urusan dirinya sendiri. keren mil..
VIEW ALL COMMENTS

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status