Share

Bab 46. Pangeran Hans Menggendong Putri Rhea

"Ouch," Rhea mengerang.

Reflek tangannya ditempelkan di dada sebelah kiri. Tepat di jantung. Jantungnya terasa tertusuk.

Sakitnya datang lagi. Apakah ini benar-benar karena Kak Hans?, pikir Rhea.

"Rhea, kau kenapa? Kau sakit?" tanya Hans cemas.

Dengan sigap ia memegang kedua lengan atas Rhea. Ia menggenggamnya dengan kuat. Di saat yang bersamaan, kedua kaki Rhea terasa lemas. Rhea berakhir di pelukan Hans.

"Hei, Kak Hans jangan mengambil kesempatan dalam kesempitan," protes Rhea.

Walaupun matanya sudah tidak terlalu berfungsi dengan baik, ia masih tahu dengan keadaan di sekitarnya. Sinar mentari mulai menusuk matanya. Silau.

Hans yang memiliki tingkat peka tinggi, membentangkan telapak tangannya di atas mata Rhea. Menghalau sinar mentari.

"Mana mungkin aku seorang Putra Mahkota akan melakukan tindakan jahat seperti itu. Aku hanya akan mengambil kesempatan di saat kau mengizinkan,"

"Apa. maksud. perkataa
Bab Terkunci
Membaca bab selanjutnya di APP

Bab terkait

Bab terbaru

DMCA.com Protection Status