Share

Mea Culpa

Gita seakan kembali ke realita, kenangannya dua tahun kebelakang awalnya ia pikir sebagai sebuah akhir. Namun, rasa percaya dirinya bangkit. Rasa sakit akibat kemampuan binding terus merekah dan memanjang mendorongnya untuk memutar otak.

"Damar. Terima kasih. Gue sudah baikkan. Mungkin Terak ini masih bisa bertahan cukup lama hingga bulan terbenam, tapi gue aakan serahkan jiwa ini agar kalian selamat." Gita mengucapkannya dengan mantap, pandangan mata yang awalnya dipenuhi keraguan mendadak sirna, Gita siap menjadikan dirinya martir.

"Gita jangan bicara omong kosong! Jalan kita masih panjang, tolong bekerjasamalah!" Seru Damar berusaha mengubah pikiran Gita. Senyum Gita menjadi jawaban yang tidak lagi dapat dinterupsi Damar.

"Jimi! mundur!" Perintah Gita. Jimi mendengar jelas teriakan tersebut dan dan menghentikan runtutan serangannya.

"Gita!" Damar sekali lagi memanggil nama Gita. Kedua tangannya masih erat menahan gerigi yang digunakan untuk membant

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status