Share

22

Tiga bulan Keiko menjalani magang di Rumah Sakit Babel. Rasya yang berhasil lolos dari tes, menjadi satu devisi dengan Keiko di devisi bedah. Di tengah kesibukan dia menempuh profesi dan magang di Rumah sakit, Keiko harus mencari pekerjaan tambahan untuk membayar kontrakannya. Setelah lulus S1 Kedokteran, Keiko harus keluar dari asrama, karena tidak ada fasilitas asrama untuk beasiswa profesi. Gaji magang di rumah sakit, harus Keiko gunakan untuk membayar beasiswa yang dia dapatkan dulu. 

Tenaga dan fikiran Keiko terkuras habis. Hanya bisa tidur 4 jam dalam sehari. Namun semangat Keiko tidak bisa kalah oleh keadaan. Rasya sering kali meminta Keiko untuk berhenti kerja paruh waktu, dan Rasya yang akan membayar kontrakan mereka. Tapi Keiko menolak kebaikan Rasya karena dia tidak mau berhutang budi lagi kepada orang lain. Rasya hanya menghembuskan nafas dengan sifat keras kepala Keiko. 

Waktu sudah menunjukkan pukul 01.00 am. Di saat Keiko hendak pulang, Keiko m

Locked Chapter
Continue to read this book on the APP

Related chapters

Latest chapter

DMCA.com Protection Status